Banjir Jakarta Bikin Karyawan Mal Tak Masuk Kerja

"Contohnya Citraland Mall, tetap buka tetapi akses menuju ke sana yang tidak mudah," ujar Ketua APPBI,Ellen Hidayat.

oleh Septian Deny diperbarui 10 Feb 2015, 15:23 WIB
Sejumlah orang menaiki truk untuk melewati banjir di depan Mal Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (10/2/2015). (Axel Widjaja)

Liputan6.com, Jakarta - Hujan dan banjir yang terjadi beberapa hari belakangan di Wilayah Jakarta sangat mempengaruhi operasional pusat perbelanjaan atau mal, terutama yang terletak di wilayah rawan banjir.

Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta, Ellen Hidayat mengatakan, meski tetap buka, namun akses jalan menuju pusat perbelanjaan yang tergenang banjir membuat masyarakat yang ingin berbelanja mengalami kesulitan.

"Contohnya Citraland Mall, tetap buka tetapi akses menuju ke sana yang tidak mudah," ujarnya di Jakarta, Selasa (10/2/2015).

Selain masyarakat, para pekerja yang bekerja di pusat perbelanjaan juga mengalami kesulitan dalam hal akses jalan yang tergenang banjir.

"Problemnya juga karyawan yang bekerja di mal kan rumahnya dimana-mana, jadi tidak bisa menjangkau mal tempatnya bekerja. Jadi ada hasil report yang malnya buka tetapi tenant-nya belum buka karena karyawannya tidak bisa mencapai lokasi," jelas dia.

Bahkan menurut Ellen, berdasarkan laporan anggotanya hingga saat ini hanya sekitar 30 persen karyawan yang bekerja di pusat perbelanjaan yang masuk dan bekerja.

"Karyawan yang masuk mungkin hanya 30 persen untuk office-nya. Kalau karyawan tenant itu tergantung tenant masing-masing, kami lagi memantau. Tetapi mal rata-rata tetap buka," tandasnya. (Dny/Gdn)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya