Liputan6.com, Jakarta - Komisi VI DPR RI menyetujui alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) sebanyak Rp 37,276 triliun untuk perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) 2015.
Namun begitu, Menteri BUMN Rini Soemarno mengaku masih berupaya memasukan beberapa perusahaan pelat merah lain yang tak masuk daftar pemberian PMN. Alasannya, dari penetapan tersebut masih ada ruang yang cukup untuk penambahan alokasi PMN.
Adapun, perusahaan yang dimaksud antara lain PT PLN (Persero), PT Perum Jaminan Kredit Indonesia (Persero), dan PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero).
"Kami sudah usulkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bila ada usulan PMN. Bila masih ada ruang PLN, Jamkrindo, Askrindo. Sudah kirim surat Kemenkeu nanti kirim surat ke Komisi VI," ujarnya, Jakarta, Rabu dini hari (11/2/2015).
Dia memaparkan, untuk besarannya masing-masing PLN sebesar Rp 5 triliun, Jamkrindo Rp 500 miliar serta Askrindo sebanyak Rp 500 miliar.
Lanjut Rini, alasan pemilihan PLNkembali mendapatkan PMN karena sejalan dengan pemerintah untuk menggenjot sektor infrastruktur. Sementara, dua sisanya untuk mendorong program Kredit Usaha Rakyat (KUR). "Jamkrindo dan Askrindo diutamakan untuk KUR," tandas dia. (Amd/Nrm)
Menteri Rini Perjuangkan 3 BUMN Ini Dapat PMN
Menteri BUMN Rini Soemarno mengaku masih berupaya memasukan beberapa perusahaan pelat merah lain yang tak masuk daftar pemberian PMN.
diperbarui 11 Feb 2015, 10:15 WIB Rini Soemarno (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Top 3: Shell Bantah Tutup Seluruh SPBU di Indonesia
The Great Asia Africa, Wisata Rekreasi Menarik di Lembang
YouTube Shorts Makin Atraktif, Pengguna Bisa Buat Background Video Pakai AI
Top 3 Islami: Tata Cara Sholat Taubat yang Benar agar Tobatnya Diterima, 5 Seruan Bumi kepada Manusia di Akhir Zaman
3 Resep Olahan Bihun Jadi Lauk Sekaligus Camilan Gurih, dari Nugget sampai Martabak
Isuzu Indonesia Siap Produksi Kendaraan Listrik Niaga
Ada Cuti Bersama di Desember 2024, Cek Tanggal dan Harinya
25 November 2009: Hujan 4 Jam Picu Banjir di Jeddah Arab Saudi, 77 Orang Tewas
Analis Peringatkan Harga Bitcoin Bisa Turun Secara Tiba-Tiba
Tak Ada Periode Lock-Up, Begini Strategi IPO Adaro Andalan Indonesia
Profil Paslon Pilgub Sumatera Selatan 2024, Berikut Partai Pengusungnya
Sekjen PDIP Sebut Pramono Anung-Rano Karno Akan Mencoblos Pilkada di Jakarta