Liputan6.com, London - Manajer Timnas Inggris, Roy Hodgson tidak terlalu cemas dengan kebiasaan Jack Wilshere yang mulai akrab dengan rokok. Terlebih, diketahui Wilshere tertangkap basah sedang menghisap sisha (rokok khas Timur Tengah) di sebuah klub.
Karena ulah Wilshere tersebut, memang timbul kecemasan bila performa Wilshere bakal menurun dengan kebiasaan tersebut. Namun menurut Hodgson, pemikiran seperti itu terlalu berlebihan. Pasalnya, Hodgson sendiri merupakan perokok.
Advertisement
"Sebagai penghisap cerutu, ketika saya mencoba sisha, saya merasa itu adalah omong kosong (bila sisha berbahaya)," kata pelatih asal Inggris itu dikutip dari The Mirror.
Kendati demikian, bekas pelatih Inter Milan itu ogah terlibat lebih jauh soal kemungkinan Wilshere bakal didenda oleh manajer Arsene Wenger; itu bukan kapasitasnya. "Tapi setahu saya, Wenger sangat tegas dengan hal itu."
"Jika Anda bertanya kepada saya apakah (peristiwa) ini diizinkan? Tentu saja tidak," dia menegaskan.
Namun Rodgers mengingatkan, hidup dalam dunia yang tidak kaku. Hodgson pun enggan tidak akan membahas masalah ini bila bertemu dengan Wilshere.
"Tapi kami tidak hidup di dunia yang ideal. Saya senang ada yang mengurus masalah ini dan saya tidak akan banyak membahas ini dengan Wilshere. Jika saya bertemu dengannya," dia menambahkan.
Baca Juga:
PSSI Minta Pihak Swasta Serius dalam Pengembangan Pemain Muda