Liputan6.com, Madrid: Bek Real Madrid, Pepe sudah kembali bermain untuk "Los Blancos". Dia tampil saat Madrid menang 2-0 atas Schalke pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions pada Kamis (19/2/2015) dini hari WIB lalu.
Kehadiran Pepe berbarengan dengan kebangkitan Cristiano Ronaldo yang mengakhiri masa paceklik golnya dengan sumbangan satu gol. Sebelum cetak gol di gawang Schalke, Pepe mengakui jika Ronaldo tidak dalam mood yang bagus.
Diceritakan Pepe, Ronaldo tampak selalu sedih. Bek asal Portugal itu mengaku sempat heran dengan suasana hati Ronaldo. Soalnya, CR7 diketahuinya jarang bersedih.
Banyak yang menduga itu dikarenakan Ronaldo sedang terpuruk bagi di lapangan maupun di luar lapangan. Di luar lapangan, dia baru saja ditinggal sang kekasih, Irina Shayk. Sedangkan di lapangan Ronaldo tak kunjung mencetak gol di beberapa pertandingan.
"Saya tak pernah lihat Ronaldo begitu sedih. Ketika Anda cetak 60 gol dalam satu musim dan lalu alami tiga atau empat pekan tanpa cetak gol, wajar jika orang menduga Anda sedang bermasalah. Tapi saya hanya melihat bagaimana dia bekerja untuk bantu rekan-rekannya," tutur Pepe seperti dikutip Marca.
Lanjut ke halaman berikutnya---->
2
Pepe sendiri puas karena penampilannnya lawan Schalke berakhir dengan kemenangan. Meski demikian, dia memperingatkan jika masih ada 90 menit tersisa di Bernabeu nanti.
Pepe juga menceritakan mengapa seluruh pemain memeluk Ancelotti usai Madrid cetak gol kedua. "Kami ini keluarga. Dia sudah seperti ayah buat kami, itulah alasan mengapa kami merayakan gol bersama dia," ujarnya.
"Dia pelatih yang membantu kami semua, kami semua senang dilatih Ancelotti."
Baca Juga:
Berebut Ambil Penalti, Balotelli Disemprot Gerrard
Advertisement