Liputan6.com, Bojonegoro - Hanya bisa tergolek lemah sambil menahan sakit. Seperti itulah kondisi Sriatun salah seorang korban selamat bus maut Sang Engon yang menghantam tebing di Tol Jatingaleh, Semarang, Jawa Tengah Jumat 20 Februari lalu.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (22/2/2015), ditemani suami dan kedua putranya, Sriatun kini masih menjalani perawatan di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo, Bojonegoro, Jawa Timur.
Saat menjalani perawatan sesekali Sriatun menangis. Bukan hanya karena menahan sakit akibat luka fisik yang dialami, namun juga trauma atas kejadian buruk yang telah menimpa dirinya bersama penumpang lainnya.
Kini luka yang dialami Sriyatun belum juga sembuh. Namun ia sudah dibingungkan dengan besarnya biaya tagihan rumah sakit yang harus dibayarnya. Sebelumnya pihak pengusaha bus Sang Engon berjanji akan membayar penuh biaya rumah sakit bagi seluruh korban. Namun hingga kini janji itu belum juga ditepati.
Bus pariwisata Sang Engon Jumat 20 Februari siang terguling di Tol Jangli Jatingaleh, Semarang, Jawa Tengah. Setelah terguling, bus sarat penumpang ini langsung menghantam tebing.
24 Penumpang selamat dan 18 lainnya meninggal dunia akibat kecelakaan maut ini. Pihak pengusaha bus dan Jasa Raharja diharapakan segera memberikan santunan agar beban para korban tidak semakin berat. (Nfs/Mut)
Belum Dapat Santunan, Korban Bus Maut Sang Engon Bingung Bayar RS
Pihak bus Sang Engon sempat berjanji akan membayar penuh biaya rumah sakit korban kecelakaan. Namun hingga kini belum terealisasi.
diperbarui 22 Feb 2015, 14:15 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Wujudkan Langkah Nyata Menuju Generasi Emas Indonesia 2045, Program Makan Bergizi Gratis Siap Dimulai
7 Berita dari Indonesia Curi Perhatian Warga di Australia, WNI Penipu hingga Harvey Moeis Korupsi
Miliarder Teknologi Panen Besar pada 2024, Elon Musk Puncaki Posisi Kekayaan
Petenis Korea Jadi Juara di Bali, Direktur Turnamen: Atlet Indonesia Dapat Pengalaman Berharga
Proporsionalitas dan Profesionalitas Polri Diuji Kasus Pemerasan DWP
4 Fakta Terkait MK Hapus Presidential Threshold 20 Persen
Carlos Santana Cedera Jari Akibat Kecelakaan di Rumahnya, Ini 6 Lagu Terbaik Sang Maestro Gitar Asal Meksiko
Salju Lebat dan Hujan Picu Gangguan di Seantero Inggris, Pemadaman Listrik Hingga Gangguan Penerbangan
Komisi IX DPR RI Minta Pemerintah Perkuat Sistem Pemantauan Wabah Virus HMPV
PLN IP Jual 273 ton CO₂e Lewat Bursa Karbon
Bandara-bandara di Inggris Ditutup Sementara Imbas Hujan Salju dan Es Lebat
Gempa Hari Ini di Indonesia Saat Akhir Pekan Minggu 5 Januari 2025 Getarkan Morowali, Sulteng