Liputan6.com, Jakarta - Sering kali, dalam memberi nama untuk sebuah bisnis baru, seseorang tidak berpikir panjang. Padahal, nama bukan perihal sepele karena akan melekat sepanjang bisnis tersebut ada.
Untuk diketahui, nama bukan sekedar kata-kata atau ucapan yang Anda sukai secara pribadi. Nama tersebut harus juga disukai oleh orang yang menjadi pasar bisnis Anda.
Nama yang tidak tepat akan membuat orang-orang cepat lupa, namun nama yang tepat akan membuat nama bisnis Anda terus terdengar. Jika nama anak merupakan doa, nama untuk bisnis dilatar belakangi strategi pemasaran.
Dilansir dari laman entrepreneur.com, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk memberi nama yang tepat untuk bisnis Anda.
1. Untuk memulai, konsultasikan ke ahlinya
Jika Anda menemui jalan buntu saat memilih sebuah nama bagi bisnis baru, ada baiknya konsultasikan pada ahli. Terutama jika Anda ada di bidang dimana nama perusahaan akan mempengaruhi kesuksesan. Hanya saja, biaya konsultasi kepada para ahli tersebut memang tidak murah.
2. Makna yang terkandung dalam sebuah nama
Nama bisnis harus menjadi bagian dari komunikasi. Nama itu harus merefleksikan elemen kunci dari bisnis Anda. Semakin banyak nama bisnis anda berkomunikasi dengan konsumen, semakin sedikit anda harus berusaha menjelaskannya.
Tapi, di sisi lain, terkadang nama-nama ini jadi terlalu spesifik. Contohnya yang mengandung nama-nama lokasi atau nama umum. Bukannya tidak boleh, tapi Anda harus berpikir jauh ke depan lagi. Seperti "San Pablo Disk Drives". Bagaimana jika Anda ingin mengembangkan lokasi sampai luar San Pablo? Bagaimana jika perusahaan berakhir mengembangkan produk selain disk drives?
3. Cobalah jadi lebih kreatif
Nama ciptaan sering kali terasa lebih berarti dibanding kata-kata yang sudah ada. Contohnya, kata "Acura" tidak ada di dalam kamus bahasa Inggris ataupun Indonesia, tapi tim penama NameLab menciptakan nama Acura dari kata "Acu" yang berarti "benar" dalam berbagai bahasa. Walaupum bagi pebisnis pemula, menyusan huruf-huruf untuk memberi nama bukan hal yang mudah.
Advertisement
Untuk lebih mudahnya, Anda bisa gunakan cara mengeja baru dari kata yang sudah ada. Seperti nama "Compaq" yang punya pelafalan sama dengan "compact" yang artinya padat.
4. Tes nama
Jika Anda sudah menyiapkan beberapa nama yang mudah diingat dan menarik, Anda siap untuk diberi cap dagang. Walau tidak semua perusahaan perlu diberi cap dagang, dalam beberapa situasi, Anda bisa terkena kasus hukum apabila ada nama yang sama. Setidaknya, sewa perusahaan pencari untuk memastikan nama perusahaan anda tidak bentrok dengan perusahaan lain.
5. Jangan terlalu singkat
Jika sudah ada beberapa nama yang memenuhi semua kriteria, sekarang coba Anda pikirkan lagi, mana yang paling tepat mendeskripsikan perusahaan Anda?
Penamaan perusahaan secara profesional bisa membutuhkan waktu enam minggu sampai setengah tahun. Jika Anda tidak punya cukup waktu, setidaknya jangan putuskan lebih dari waktu seminggu. (Indy/Gdn)
Baca Juga