Film Pendek Power Rangers Dihapus Setelah Dipuji Pemain Asli

Film pendek Power/Rangers yang sempat menuai reaksi positif dari pemain asli, ternyata sudah dihapus dari internet.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 27 Feb 2015, 12:20 WIB
Diibintangi oleh aktor dan aktris yang berpengalaman, film pendek Power Rangers angkat sisi kelam para pahlawan warna-warni.

Liputan6.com, Los Angeles Kemunculan film pendek Power/Rangers yang digarap oleh produser Adi Shankar dan sutradara Joseph Kahn, ternyata menuai reaksi positif dari pemeran asli Black dan Pink Ranger. Sayangnya baru-baru ini film adaptasi serial anak-anak yang dirombak khusus untuk dewasa itu, ditarik dari internat. Apa yang terjadi?

Dilansir dari Comicbook.com, Kamis (26/2/2015), Amy Jo Johnson yang pernah bermain sebagai Pink Ranger beserta mantan Black Ranger, Walter Jones mengungkapkan komentar positifnya melalui akun Facebook masing-masing.

Foto dok. Liputan6.com

Amy Jo Johnson berkomentar, "Baiklah... Jadi kalian SEMUA sudah mungkin sudah melihat film ini. TAPI hanya ingin berbagi. Secara pribadi saya pikir ini sangat mengagumkan. TAPI jangan bilang hal itu kepada Saban!! Saya mungkin bakal dituntut. Dan ini jelas-jelas BUKAN untuk ANAK-ANAK!!"

Walter Jones mengungkapkan komentarnya tak lama kemudian. Ia pun turut memuji film pendek tersebut, tapi tidak menganjurkan fans untuk melihatnya. "Saya tidak akan memasang video deboot Power Rangers karena saya masih memiliki fans anak-anak," ketiknya.

"Saya akan berkata... Saya pikir filmnya dikerjakan dengan baik dan menghibur. Saya akan menanti penafsiran lain dari acara yang menakjubkan ini. Saya merasa terberkati untuk membantu menciptakannya dengan senang hati di sini di negara ini! Saatnya Berubah!!" lanjutnya.

Foto dok. Liputan6.com

Sebelumnya, Jason David Frank yang memerankan Tommy Oliver alias Green Ranger/White Ranger di serial Mighty Morphin Power Rangers, memasang video film pendek tersebut di akun Facebook miliknya.

Selain itu, Frank juga mengaku sempat didekati untuk terlibat, tapi ia menolak. Dia juga tidak benar-benar peduli jika filmnya disempurnakan, karena ia lebih suka melihat materi Power Ranger yang lebih ramah bagi anak-anak seperti di televisi.

Power/Rangers Akhirnya Dihapus - Selanjutnya >>


Power/Rangers Akhirnya Dihapus

Diibintangi oleh aktor dan aktris yang berpengalaman, film pendek Power Rangers angkat sisi kelam para pahlawan warna-warni.

Sayangnya, baru-baru ini film berdurasi 14 menit itu mendapat kecaman dari Saban selaku pemegang hak cipta serial televisi franchise Power Rangers di Amerika Serikat. Terlebih lagi konsep film dengan Rating R yang dibuat lebih dewasa itu, makin membuat Saban gencar dalam beraksi.

Alhasil, video yang sudah dilihat sebanyak 12 juta pemirsa itu pun ditarik dari Vimeo dan akhirnya dari YouTube. Hal itu pun menimbulkan reaksi tersendiri dari Joseph Kahn terhadap masalah hak cipta film pendek yang melibatkan bintang Katee Sackhoff dan James Van Der Beek tersebut.

Kepada Deadline, Kahn mengatakan, "Saya pikir ini merupakan pukulan besar bagi penggemar. Saya pikir mereka melukai diri mereka sendiri. Saya pikir dengan film pendek ini mereka sudah mendapatkan perhatian lebih dari sebelumnya."

Dilanjutkannya, "Bagaimana kalian memecahkan internet dengan Power Rangers? Saya pikir itu memberi mereka banyak publisitas dan menghidupkan kembali kesadaran budaya pop-nya. Ketimbang mendukung niat baik dari fans, mereka telah mengubahnya menjadi masalah hukum. Tidak terdengar seperti mereka memikirkan fans sama sekali."

Foto dok. Liputan6.com

"Saya berharap mereka memunculkan kesadaran tentang bagaimana budaya pop modern berjalan. Para penonton akan membayar untuk franchise, tetapi mereka ingin bermain-main dengannya juga. Kalian tidak bisa hanya mendikte bahwa ini adalah hal-hal yang akan kalian lihat dengan cara yang kami ingin kalian lihat. Itu bukanlah cara masyarakat bekerja lagi. Jika kalian ingin dukungan dari fans modern, kalian perlu membiarkan mereka berpartisipasi."

Ashwant Akula Venkatram selaku kuasa hukum produser Adi Shankar, mengatakan bahwa mereka akan melawan keputusan dari Saban itu. "Ini penggunaan yang adil dan ada banyak penggemar film di YouTube. Ini adalah preseden buruk untuk dilakukan," ujar Venkatram sambil membela film Power/Rangers.

Rencananya, proyek daur ulang Power Rangers bakal meluncur pada 22 Juli 2016 mendatang. Film ini juga sempat mempercayakan kursi sutradara pada Roberto Orci sebelum akhirnya hengkang akibat komitmennya kepada Star Trek 3.

Power Rangers merupakan serial anak-anak yang popular di tahun 1990-an dan punya judul resmi The Mighty Morphin Power Rangers. Sejumlah adegannya menggunakan potongan rekaman dari serial super sentai Jepang.(Rul/Ade)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya