Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo mengatakan, saat ini merupakan bagian akhir dari seluruh proses pencarian dan pertolongan musibah jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Bambang mengatakan, di penghujung operasi ini, pihaknya tengah membawa badan pesawat jenis Airbus A320-200 itu.
"Saat ini sedang dalam perjalanan menuju ke Tanjung Priok," ujar Bambang usai upacara peringatan HUT ke-43 Basarnas di Kantor Basarnas, Jakarta, Sabtu (28/2/2015).
Dia mengatakan, badan pesawat itu saat ini berada di Kapal Crest Onyx yang dibawa dari daerah operasi. Selain itu, seluruh personel SAR Gabungan juga turut dalam perjalanan menuju Tanjung Priok bersama badan pesawat.
"Hari ini sudah dalam perjalanan tim SAR gabungan dari SKK Migas, dari PSD, dan dari diving club. Mereka sedang bergerak dari daerah operasi mengangkut bagian pesawat yang kemarin sore sudah berhasil diangkat Kapal Crest Onyx," ujar dia.
Bambang menambahkan, pihaknya belum tahu kapan badan pesawat dan para personel Tim SAR Gabungan itu tiba. Namun, dia berharap besok atau lusa sudah sampai di Tanjung Priok.
"Saya berharap paling tidak Minggu malam, atau Senin pagi mereka sudah bisa masuk," ujar dia.
Pesawat AirAsia QZ8501 penerbangan Surabaya-Singapura dinyatakan hilang kontak pada 28 Desember 2014 lalu. Pesawat jenis Airbus A320-200 berpenumpang 155 orang dan 7 awak itu terjatuh di Selat Karimata, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. (Ado)
Advertisement
