Liputan6.com, Medan - Indosat telah memodernisasi jaringannya menggunakan teknologi U900 dan DC-HSPA+ yang mampu menghadirkan kecepatan tinggi hingga 42 Mbps.
Menurut keterangan Indosat Head of Network Optimization, Joko Riswandi, teknologi 3G di frekuensi rendah U900 mampu memberikan penetrasi sinyal yang jauh lebih baik, Khususnya bagi kebutuhan komunikasi di dalam ruangan.
Advertisement
"Penetrasi sinyal 3G di U900 jauh lebih baik dibandingkan di 2100. Hasilnya tak hanya komunikasi outdoor yang makin bagus, namun juga penggunaan indoor," papar Joko di acara Media Drive Test Jaringan Indosat di Medan yang berlangsung Senin (2/3/2015).
Kemampuan menjangkau penggunaan yang lebih baik ini juga diklaim sangat berguna bagi para pengguna Indosat di kota Medan. Swandi Tjia, Indosat Head of Region Sumatera, mengatakan bahwa kondisi perkotaan Medan yang didominasi dengan wilayah padat bagunan membutuhkan perbaikan di sektor komunikasi indoor.
"Sebelumnya banyak pengguna yang komplain terkait penggunaan indoor, kalau untuk outdoor memang tidak ada masalah. Namun kini jaringan kami sudah dimodernisasi, berbeda dengan 2 atau 3 tahun lalu, pengguna dapat membuktikan sendiri," ungkap Swandi pada kesempatan yang sama.
Indosat sendiri telah memulai proses modernisasi jaringannya sejak Oktober 2014 kemarin. Kini proses modernisasi diklaim sudah rampung di 23 kota secara nasional. Total 8300 site yang telah dimodernisasi oleh Indosat.
Menariknya, selain berfokus pada optimalisasi kualitas layanan data, modernisasi jaringan Indosat juga menyertakan fitur HD Voice.
"Selain itu semua site yang telah dimodernisasi sudah siap mendukung teknologi 4G LTE," terang Joko.
(dhi/isk)
