Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar pertemuan dengan DPRD DKI Jakarta. Pertemuan ini sebagai tindak lanjut kisruh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015 yang terjadi di Provinsi DKI Jakarta.
Pantauan Liputan6.com, Rabu (4/3/2015) anggota DPRD mulai tiba di Gedung Kementerian Dalam Negeri sekitar pukul 14.30 WIB. Pimpinan DPRD seperti Wakil Ketua DPRD Abraham Lunggana, M Taufik, dan Ferrial Sofyan hadir.
Rombongan juga berisi anggota banggar dan ketua fraksi di DPRD. Sedangkan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi tidak hadir.
Pertemuan dipimpin Sekjen Kemenedagri Yuswandi A Tumenggung dan didampingi Direktur Jenderal Keuangan Daerah Reydonnyzard Moenek. Berbeda dengan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo tidak hadir dalam pertemuan dengan DPRD DKI Jakarta.
"Mohon maaf Pak Menteri tidak bisa hadir dalam pertemuan ini karena harus Rapat Kabinet di Istana," jelas Yuswandi.
Kisruh APBD DKI
Kisruh APBD DKI bermula ketika Ahok mengungkapkan adanya dugaan anggaran siluman sebesar Rp 12,1 triliun yang dimasukkan ke dalam rancangan APBD DKI 2015 usai disahkan oleh DPRD DKI dalam rapat paripurna yang diselenggarakan pada 27 Januari 2015.
Dalam pembahasan APBD di tingkat komisi sebelum rapat paripurna itu, Ahok menyebut salah satu wakil ketua komisi di DPRD memotong 10 hingga 15 persen anggaran yang telah disusun oleh Pemerintah Provinsi DKI, kemudian menggantinya dengan anggaran pembelian perangkat Uninterruptible Power Supply (UPS) untuk seluruh kantor kecamatan dan kelurahan di Jakarta Barat.
Setelah dicek, ternyata tak satupun camat atau lurah di sana yang merasa pernah mengajukan penganggaran pembelian UPS yang nilainya bila dibagi rata dengan jumlah kecamatan dan kelurahan yang ada di Jakarta Barat, mencapai Rp 4,2 miliar per 1 unit UPS.
Namun, dari pihak DPRD DKI melalui Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Banggar DPRD) DKI justru menyebut Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov DKI telah mencoba menyuap dalam penyusunan APBD DKI 2015 sebesar Rp 12 triliun. (Mvi)
Menteri Tjahjo Absen Pertemuan Kemendagri dan DPRD DKI Jakarta
Pimpinan DPRD seperti Wakil Ketua DPRD Abraham Lunggana, M Taufik, dan Ferrial Sofyan mengikuti pertemuan di Kemendagri.
diperbarui 04 Mar 2015, 16:00 WIBKemendagri menggelar pertemuan dengan DPRD DKI Jakarta (Liputan6.com/ Ahmad Romadoni)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Hormon Oksitosin: Peran Penting dalam Tubuh Manusia
Selain Berenang, 5 Olahraga Ini Bisa Bantu Kamu Meningkatkan Tinggi Badan
Cepol Betawi, Gaya Rambut Tradisional Betawi yang Tak Lekang Waktu
Pukulan Ganda untuk Arsenal, Cedera Bukayo Saka dan Saga Nico Williams
KPK Jelaskan Status Hukum Yasonna Usai Dicekal ke Luar Negeri
Nikah Gratis di Yogyakarta, Disediakan Mahar sampai Dicarikan Pasangan
Teuku Wisnu Perkenalkan The Green Dome Sebagai Landmark Baru Malang Raya Tandai Satu Dekade Bisnis Oleh-Oleh
Fungsi Asam Folat untuk Ibu Hamil: Manfaat dan Cara Mencukupinya
Michael Saylor Bagikan Daftar 60 Pemegang Bitcoin Terbanyak di Dunia
Khawatir Pengusaha Bangkrut dan Warga Tak Sejahtera, MUI Minta Tunda PPN 12%
Diaspora Indonesia di Jerman Cerita soal Demokrasi Tempat Kerja hingga Capai Work-Life Balance
Kisah Benang dan Songkok Kiai As'ad yang Bikin Tank Tempur Belanda Tak Menemukan Keberadaan Pondok