Liputan6.com, Jakarta - PLTU terbesar di ASEAN yang terletak di Batang, Jawa Tengah dipastikan akan segera dibangun. Hal itu dikarenakan persoalan sengketa lahan sudah selesai 100 persen.
Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursidan Baldan mengaku telah menadatangani beberapa sertifikat terkait pembebasan lahan terakhir. "Batang sudah selesai, kemarin saya sudah tandatangani lima sertifikat, berarti ada 25 sertifikat," kata Ferry di Kantor Kemenko, Rabu (4/3/2015).
Dia menjelaskan mekanisme penyelesaian lahan yang ditempuh selama ini dengan metode diplomasi dengan sejumlah warga, di mana secara outputnya sama-sama tidak merugikan.
"Jadi intinya kan di sana, apa yang mereka inginkan, apa yang bisa kita penuhi, jadi kita dengar apa mau mereka," tegasnya.
Dengan selesainya sengketa lahan tersebut, pemerintah menargetkan proses peletakan batu pertama (ground breaking) PLTU Batang tersebut akan dilakukan di April 2015.
Sekedar infromasi, untuk mengatasi lambatnya pembebasan lahan, pemerintah pun telah merevisi Peraturan Presiden (Perpres) No. 71 tahun 2012 tentang penyelenggaraan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum. Lamanya dimulai pembangunan PLTU Batang ini memang terkendala oleh pembebasan lahan yang membutuhkan 226 hektare areal.
Sebelumnya, Direktur Utama PLN Sofyan Basir mengatakan pembangunan PLTU Batang ditargetkan akan rampung pada 2018. Target itu dimajukan satu tahun dari target sebelumnya tahun 2019. (Yas/Ndw)
Menteri Agraria: Sengketa Lahan PLTU Batang Sudah Tuntas
PLTU terbesar di ASEAN yang terletak di Batang, Jawa Tengah dipastikan akan segera dibangun.
diperbarui 04 Mar 2015, 18:25 WIB Jika proyek ini tidak juga terlaksana, maka dikhawatirkan akan menganggu pasokan listrik di Pulau Jawa.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bolehkah Menggauli 2 Istri Bersama-sama dalam Satu Kamar, Bagaimana Pandangan Islam?
Manfaat Biji Ketumbar untuk Kesehatan, Fakta dan Bukti Ilmiah
Pindahnya Kandang Banteng dari Jawa Tengah ke Jakarta
3 Striker Alternatif Incaran Manchester United karena Sulitnya Boyong Gyokeres
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Warisan Seni yang Sarat Makna
Cara Mudah Menurunkan Kolesterol dengan Kebiasaan Sehari-hari
Golkar Bantah PKS Sebut KIM Plus Belum Optimal Menangkan RK-Suswono
Cara Menurunkan Panas pada Orang Dewasa: Panduan Lengkap Mengatasi Demam
350 Quote Bahasa Sansekerta yang Penuh Makna dan Inspirasi
Hasil Liga Champions Asia 2: David da Silva Selamatkan Persib Bandung saat Dijamu Port FC
Cara Efektif Menurunkan Kolesterol Secara Alami dengan Olahraga
Bupati Banyuwangi Jadi Keluarga Kehormatan Suku Bugis Mandar Banyuwangi