Liputan6.com, Serang - Ratu Atut Chosiyah yang 'mudik' ke Kota Serang untuk menjadi saksi dugaan korupsi dana hibah Banten sebesar Rp 7,65 miliar membenarkan bahwa dirinya menyuruh asisten pribadinya Siti Halimah untuk melakukan tindakan korupsi.
"Saya minta bantuannya untuk mendistribusikan bantuan. Dia pihak swasta," kata Rat Atut Chosiyah, saat memberikan kesaksian di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Pengadilan Negeri (PN) Serang, Banten, Kamis (05/03/2015).
Ratu Atut yang merupakan mantan Gubernur Banten ini menjadi saksi dalam dugaan korupsi dana hibah Banten tahun 2011 dan 2012 dengan melakukan pemotongan sebesar 90 persen.
Dana sebesar itu dilakukan untuk melakukan roadshow menjelang kampanye Pilkada Gubernur Banten. Dimana peran Siti Halimah membantunya untuk menyalurkan program dari Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) dengan alasan keterbatasan personel di masing-masing SKPD.
"Staf pribadi saya (Siti Halimah), yang bersangkutan akhirnya harus membantu," terangnya.
Bahkan dihadapan majelis hakim yang di pimpin oleh Jasdem Poerba, Atut menyatakan bahwa hal tersebut tak bertentangan dengan peraturan yang ada.
"Program kegiatan secara teknis saya tidak memahami. Tapi yang pasti, semua itu program resmi yang aman. Yang bersangkutan, membantu SKPD menyalurkan kegiatan," tegasnya.
Pihak keluarga menghadiri sidang mantan Gubernur Banten tersebut. Seperti adik kandung Atut Ratu Tatu Chasanah (Wakil Bupati Serang), Andhika Hazrumi (anak pertama Atut), Ade Rossi Chairunnisa (menantu Atut), Fitron Nur Ikhsan (jubir Atut), dan Fahmi Hakim (mantan Ketua DPRD Serang).
Ratu Atut datang di Pengadilan Tipikor Serang menggunakan mobil Inova Hitam bernomor Polisi A 5017 A menggunakan pakaian berwarna abu-abu dan kerudung putih yang mendapatkan pengawalan ketata dari aparat kepolisian. (Ali)
Ratu Atut Akui Pangkas Dana Hibah Banten 90 Persen
Dana sebesar itu dilakukan untuk melakukan roadshow menjelang kampanye Pilkada Gubernur Banten.
diperbarui 06 Mar 2015, 02:16 WIBRatu Atut Chosiyah mengenakan kerudung dengan rompi tahanan saat memenuhi panggilan KPK, Jakarta, Jumat (21/11/2014). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Link Live Streaming Liga Inggris Brentford vs Liverpool di Vidio, Sebentar Lagi Kick-off
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba di Depok, 4 Tersangka Diamankan
Belum Kantongi Sertifikat Operator Udara, Kapan Maskapai Baru Fly Jaya Beroperasi?
Anggota DPR Netty Dukung Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Ajak Masyarakat Pastikan Kartu BPJS Aktif
Ramai Dibahas, Apa Itu Lavender Marriage yang Dikaitkan dengan Artis Ternama?
International Global Network Gelar AYIMUN ke-16 di Malaysia, Saring 1.000 Anak Muda dari 38 Negara dan Gandeng 6 Duta Besar
Starbucks Bakal Pangkas Karyawan pada Maret 2025, Ini Alasannya
Link Live Streaming Liga Inggris Arsenal vs Aston Villa, Minggu 19 Januari 2025 Pukul 00.30 WIB di SCTV dan Vidio
4 Fakta Terkait Banjir Besar di Kota Bandar Lampung, Terjang 17 Wilayah
Dikenal sebagai Viagra Jawa, Tanaman Liar Tapak Liman Bisa Tingkatkan Gairah Seksual
Infinite Kembali Konser di Jakarta Setelah 10 Tahun: Semuanya Lebih Cantik Ya!
VIDEO: Viral Maling Motor Apes Gagal Terobos Portal di Persada Bekasi