Liputan6.com, London Noel Gallagher sukses bersama bandnya Oasis di era 1990-an. Ketika itu, Noel masih berusia 20-an tahun. Gitaris Oasis itu pun mengaku kala itu kelakuannya cukup liar dan tak terkontrol.
"Saya bisa memberikanmu perumpamaan. Di awal-awal Oasis, gaya hidupku seperti naga bernafas api. Gaya hidupku sekarang seperti anjing gembala yang setia," ungkapnya dalam sebuah wawancara seperti dilansir music-news.com, Minggu, (8/3/2015).
"Ketika kau berusia 24 tahun, tergabung dalam band terbesar di dunia, saya yakain kau dapat melakukan segalanya. Ketika kau berumur 47 tahun, kau menjadi penakut. Tapi jika kelakuanmu masih sama ketika berumur 24 tahun maka kau akan menjadi sedikit brengsek bukan?" tambahnya.
Meski mengaku lebih bijak, Noel allagher masih dikenal sebagai orang yang sering berkomentar pedas terhadap artis lain. Ed sheeran, Taylor Swift, dan Adam Levine pernah menjadi korbannya.
Ulahnya yang terakhir, Noel Gallagher menyebut Maroon 5 dan Adam Levine hanya jual tampang. "Tato-tatonya mengalihkan perhatian bahwa mereka adalah sampah. Benar kan? Tapi dengan Oasis, seperti,' Ya Tuhan, lagu-lagunya bagus', Ini semua tentang musiknya," ujar Noel.
Advertisement
