Citizen6, Jakarta Berdasarkan data dari Swiftkey, Indonesia merupakan negara nomor 1 sebagai negara dengan penduduk yang menguasai tiga bahasa. Menurut Swiftkey, bahasa yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah bahasa Indonesia, bahasa Jawa, serta bahasa Inggris. Hal ini membuat Indonesia mengungguli Israel dengan tiga bahasa populer yaitu bahasa Inggris, Hebrew, dan Rusia.
Sebagai negara Kepulauan, Indonesia memang memiliki banyak sekali ragam budaya. Tiap daerah, mempunyai ciri khas masing-masing. Baik dari segi adat, bahasa, pakaian, tari, dan lain-lain. Keberagaman itulah yang membuat Indonesia senantiasa menarik di mata para warga negara asing. Bahasa saja misalnya, hampir tiap daerah memiliki bahasa daerahnya masing-masing. Beberapa bahasa daerah tersebut digunakan oleh banyak orang sehingga menjadi bahasa yang cukup familiar dalam kehidupan sehari-hari.
Advertisement
Pulau Jawa sebagai salah satu pulau yang penduduknya padat, memiliki bahasa Jawa yang digunakan hampir semua penduduknya. Tak heran, bahasa Jawa kemudian termasuk dalam sepuluh besar bahasa ibu paling populer di dunia. Hal ini pula yang membuat bahasa Jawa dikenal oleh banyak bangsa. Bahkan, di beberapa universitas di luar negeri, bahasa Jawa masuk ke dalam mata kuliah yang wajib dipelajari.
Misalnya saja di Australia National University (ANU) di Australia. Salah satu mata kuliah yang mesti ditaklukkan mahasiswa di sana adalah bahasa Jawa. Tugas akhir dari mata kuliah tersebut yakni membuat drama bahasa Jawa. Adalah seorang mahasiswi yang bernama Kirrilly McKenzie. Ia adalah salah satu aktris dalam drama bertajuk Sri Ngilang yang ia lakonkan bersama teman-temannya. Uniknya, drama yang diunggah di Youtube tersebut ternyata disukai banyak orang. Hingga saat ini, drama tersbut telah ditonton lebih dari 360 ribu orang dan "viral" di kalangan orang-orang Jawa.
Mengutip dari laman Austaliaplus, Minggu (15/03/15), menurut Kirrilly sejak drama tersebut diunggah, ia menerima permintaan pertemanan baru di Facebook dan pesan dari orang yang juga menyukai drama tersebut.
"Bagi saya, belajar bahasa Jawa memberikan saya wawasan yang dalam soal budaya Jawa dan cara yang orang Jawa berkomunikasi satu sama lain. Bahasa Jawa lebih bisa dipahami daripada Bahasa Indonesia. Saya sempat tinggal dan belajar di kota Yogyakarta dan Salatiga selama beberapa minggu," tukas Krilly.
Baginya belajar bahasa Jawa tak hanya memberikan wawasan budaya, namun juga membuat penutur akan lebih dihargai, terutama saat berbicara dengan kemampuan yang sangat dasar. Bahasa Jawa, menurutnya, adalah bahasa yang penuh rasa hormat.
Berikut cuplikan drama Sri Ngilang tersebut.
Saat ini memang semakin banyak warga negara asing yang tertarik mempelajari kebudayaan Indonesia, tak hanya bahasa Jawa tentunya. Hal ini seharusnya menjadi pelecut bagi kita untuk semakin giat melestarikan kebudayaan asli Indonesia. Jika kita tidak giat melestarikannya, tak heran jika dikemudian hari semakin banyak kebudayaan kita yang diklaim negara lain.
Bagaimana menurut Anda?
Foto: YouTube, channel: Digital Learning Project
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini