Liputan6.com, Jakarta Dengan berbagai dinamika yang terjadi dalam kompetisi sepakbolanya, Indonesia ternyata menempati peringkat kedua di Asia Tenggara dalam urutan liga terkuat. Sementara itu, untuk di dunia, kompetisi sepakbola Indonesia menduduki peringkat ke-74 liga terkuat dari 170 negara.
Untuk kawasan Asia Tenggara, kompetisi sepakbola Indonesia hanya kalah dari Thailand, yang menempati peringkat ke-63 dunia dengan poin 329, 5. Di bawah Thailand dan Indonesia, Singapura berada di posisi ketiga, namun untuk di dunia menempati peringkat ke-88. Malaysia menduduki peringkat keempat di Asia Tenggara, sedangkan di dunia hanya berada di urutan ke-99, kemudian disusul Vietnam (100), Myanmar (116), Filipina (140).
Data ini dikeluarkan oleh Internasional Federation of Football History and Statistic (IFFHS), mengenai peta kekuatan liga-liga di dunia. Ini bukan pertama kalinya dilakukan IFFHS, sebab sejak 1991 mereka sudah memantau peringkat kompetisi sepakbola di dunia.
Untuk hasil pemantauan kali ini, IFFHS telah melakukannya sejak 1 Januari sampai 31 Desember 2014. Tahun sebelumnya, kompetisi sepakbola Indonesia menempati peringkat ke-95 di dunia, artinya dengan kini berada di peringkat ke-74 dengan akumulasi 285 poin.
IFFHS memiliki cara dalam melakukan penilaian terhadap kompetisi-kompetisi sepakbola di hampir seluruh dunia. Penilaian diakumulasikan dari liga, piala liga, hingga penampilan klub-klub tersebut ketika bermain kompetisi pentas regional maupun dunia.
Sementara untuk kompetisi sepakbola terkuat di dunia versi IFFHS, Spanyol masih berada di puncak dengan torehan poin 1259. Yang mengejutkan, Italia menempati peringkat kedua dengan 998 poin, disusul Inggris dengan koleksi 958 poin.
Berikut 5 Liga Terkuat di Dunia versi IFFHS:
1.Spanyol, sebelumnya peringkat satu, 1259 poin.
2.Italia, sebelumnya posisi empat, 998 poin.
3.Inggris, sebelumnya posisi dua, 958 poin.
4.Argentina, sebelumnya posisi enam, 938 poin.
5.Jerman, sebelumnya, posisi tiga, 912 poin.
Baca juga:
Advertisement
Disingkirkan Monaco, Perasaan Ramsey Hancur
