Liputan6.com, New York- Keripik kentang, burger, dan aneka makanan olahan tinggi garam lainnya menjadi penyebab banyaknya anak muda Italia yang menderita tekanan darah tinggi alias hipertensi.
"Dalam penelitian kami, asupan garam dari makanan ringan mewakili hampir setengah dari konsumsi harian rata-rata garam," jelas peneliti senior dari Universitas Torino, Italia, Simona Bo.
Menurut Bo, salah satu sumber utama garam yang dikonsumsi anak-anak berasal dari piza, keripik, sandwich, dan makanan asin lain yang dimakan sebagai kudapan. Hal ini menyebabkan asupan garam diperkirakan lebih tinggi 3,1 gram per hari dari yang direkomendasikan.
Makan makanan ringan asin sekitar satu atau dua per hari terkait dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi dibandingkan yang tidak makan kudapan per hari seperti dilansir laman Foxnews, Kamis (18/3/2015).
"Mengemil itu tidak bahaya, asalkan buah dan sayur segar yang dijadikan kudapan bukan makanan ringan asin. Hal ini malah baik untuk meningkatkan asupan serta dan mengurangi lemak," terang Bo.
Baca Juga: