Gara-gara Lagu, Hozier jadi Dekat dengan Taylor Swift

Berkat lagu yang ia rekam di loteng rumah, Hozier jadi musisi terkenal.

oleh Rizkiono Unggul Wibisono diperbarui 24 Mar 2015, 06:00 WIB
Seperti Lady Gaga, Madonna, dan Kurt Cobain, Hozier juga merupakan salah satu musisi yang membela kaum gay.

Liputan6.com, Jakarta Musisi asal Irlandia, Hozier sedang melambung namanya di jagat musik dunia belakangan ini. Dengan lagunya Take Me To Church yang menjadi hits dimana-mana, ia mampu menembus industri musik mainstream yang saat ini sedang didominasi oleh hip hop dan elektronik. Ia pun mendadak menjadi orang terkenal. Tak ayal, ia jadi bertemu dengan banyak penyanyi dan musisi tenar dunia lainnya seperti Taylor Swift dan Ed Sheeran.

Foto dok. Liputan6.com

"Mendadak namamu disejajarkan dengan Taylor Swift dan Ed Sheeran. Ini terasa tidak nyata karena orang-orang yang sebelumnya jauh dan terkenal mendadak bisa kau ajak ngobrol tentang sandwich," ungkapnya dalam sebuah wawancara dengan Daily Edge baru-baru ini.

Dalam wawancara lainnya, Hozier juga mengungkapkan bahwa ia tak menyangka bahwa lagunya tersebut dapat sukses dan menjadi hits. Seperti kita tahu, lagu milik pria berusia 24 tahun tersebut bukanlah tipikal lagu populer yang digemari saat ini.

"Mengejutkan. Aku tak menyangka lagu ini dapat diputar di radio dan masuk chart," ujarnya.

Foto dok. Liputan6.com

Take Me Church merupakan sebuah lagu blues rock bernuansa gospel yang berisi pesan anti homofobia. Seperti Lady Gaga, Madonna, dan Kurt Cobain, Hozier juga merupakan salah satu musisi yang membela kaum gay.

Dirilis pertengahan 2013, video klip lagu tersebut, dimana terdapat sepasang lelaki berciuman, menjadi viral dan sangat terkenal sepanjang 2014. Tak hanya itu, lagu yang direkam Hozier di loteng rumahnya di Irlandia tersebut juga berhasil menghantarkannya mendapat nominasi Grammy untuk Song of The Year pada ajang Grammy Awards 2015 yang berlangsung belum lama ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya