Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) sedang menggodok aturan pembayaran uang pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di awal. Itu artinya purna PNS tidak akan lagi menerima jatah pensiun setiap bulan.
Menanggapi hal ini, Direktur Keuangan PT Taspen (Persero) Tri Lestari mengungkapkan, pihaknya masih menunggu realisasi wacana pemerintah tersebut.
"Itu kan masih wacana, jadi posisi kami masih wait and see. Lihat dulu seperti apa," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Selasa (24/3/2015).
Taspen merupakan perusahaan yang bergerak di bidang asuransi tabungan hari tua dan dana pensiun bagi PNS. Kepersertaan Taspen, meliputi PNS, pegawai BUMN dan pejabat negara.
Menurut Tri, skema pembayaran uang pensiun fully funded sekali saja atau di awal ini sangat bagus bagi keuangan negara. Dari sisi pemerintah, sambung dia, keuntungannya adalah dapat mengukur anggaran pensiun para abdi negara.
"Dan buat PNS-nya juga tetap sejahtera, dipikirkan kepentingannya serta menjaga daya belinya," tambah Tri.
Dijelaskan dia, pembayaran uang pensiun PNS di awal atau sekaligus sudah banyak diterapkan di banyak negara, diantaranya Malaysia, Jerman dan Korea.
"Pembayaran uang pensiun di awal sangat membantu PNS. Tapi kami masih harus menunggu realisasinya," tukas Tri. (Fik/Ndw)
Uang Pensiun PNS Tak Lagi Dibayar per Bulan?
Presiden Jokowi menggodok aturan pembayaran uang pensiunan PNS di awal. Itu artinya purna PNS tak lagi menerima jatah pensiun setiap bulan.
diperbarui 24 Mar 2015, 18:01 WIBIlustrasi (Istimewa)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bakal Akuisisi Kilang Shell di Singapura, Ini Rencana Barito Pacific
Cara Buat Link WA: Panduan Lengkap untuk Memudahkan Komunikasi
Cara Menghilangkan Cegukan: Panduan Lengkap dan Efektif
Adu Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell dan BP AKR 1 November 2024, Siapa Termurah?
Xiaomi Perkenalkan HyperOS 2, Tawarkan Pengalaman Lebih Intuitif dan Dukungan AI
5 Resep Dimsum Ayam Udang Super Lembut, Dijamin Anti Gagal
Kata Gus Baha Berdoa Tak Perlu Memikirkan Dikabul atau Tidak, Lho Kenapa Gus?
Vadel Badjideh Kaget Terima SPDP Kasus Lolly Anak Nikita Mirzani
VIDEO: Prabowo Makan Malam Bareng Ridwan Kamil
Profil Taty Castellanos, Pesepak Bola Asal Argentina yang Pernah Cetak Empat Gol Lawan Real Madrid
Resep Risol Mayo: Camilan Populer dengan Saus Istimewa
Rupiah Tertekan Usai BPS Umumkan Inflasi di Oktober 2024