Liputan6.com, Jakarta - Seorang warga negara asing (WNA) dikabarkan tewas ditembak petugas BNN saat proses penangkapan di tengah pemukiman warga Jalan Salam, Kebon Jeruk Jakarta Barat pada Rabu (25/3/2015) sore. Wiseng (43) yang diyakini sebagai pengedar sabu ini mencoba kabur dan mengacuhkan tembakan peringatan.
Saat hendak ditangkap, dengan mobil yang dikendarainya, Wiseng nekat menabrak mobil BNN hingga petugas yang mengemudi mengalami luka-luka. Akhirnya petugas lainnya menembakan timah panas untuk melumpuhkan WNA tersebut.
Sebelum insiden penangkapan berujung penembakan maut ini terjadi, petugas BNN sudah membuntuti pelaku dari Sukabumi hingga Jakarta.
Kabag Humas BNN Kombes Pol Slamet Pribadi membenarkan peristiwa tersebut. Namun, ia belum dapat membeberkan informasi yang lengkap, termasuk asal negara si WNA. Sebab kasus ini masih dalam proses penyidikan.
"Saya belum ada data detailnya dari penyidik. Kasus ini masih dalam pengembangan dan pendalaman penyelidik dan penyidik BNN," ujar Slamet melalui pesan singkatnya, Rabu malam (25/3/2015).
Deputi Pemberantasan BNN Irjen Dedi Fauzi mengatakan pihaknya juga mengamankan rekan Wiseng, yang bernama Kopo, warga negara Indonesia. Dari keduanya, petugas menyita barang bukti sabu seberat 1 kilogram yang disembunyikan pelaku di dalam kaleng susu. Jenazah Wiseng saat ini sudah dibawa ke Rumas Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Jenazah Wiseng saat ini sudah berada di RS Polri, Jakarta Timur. Hasil penangkapan, barang bukti 1 kg sabu kita amankan," tandas Dedi. (Riz)
BNN Tembak Mati WNA Pengedar Narkoba di Kebon Jeruk
Sebelum insiden penangkapan berujung penembakan maut ini terjadi, petugas BNN sudah membuntuti pelaku dari Sukabumi hingga Jakarta.
diperbarui 26 Mar 2015, 03:23 WIBIlustrasi Penembakan (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Debat Pamungkas, Ridwan Kamil Sindir PDIP Pernah Tolak Ide Anies Bangun Hunian ke Atas
Pesan UAH ke Muslimah, Jangan Buat Malaikat Munkar dan Nakir Bingung
Pemprov Jakarta Dukung Upaya Pengelolaan Sampah yang Lebih Efisien
Apakah Benar Bahan Utama Susu Nabati Meningkatkan Risiko Kanker Usus Besar?
Ancaman Keras Kapolda Lampung bagi Anggota yang Terlibat Narkoba, Judi Online dan Korupsi
Pakar UGM Soroti Kebijakan Menghapus Utang Pelaku UMKM
Kisah Ayah Gus Baha Selalu Beri Uang Lebih untuk Traktir Teman Pondok, Alasannya Bikin Haru
MADAS Nusantara Solid Menangkan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta 2024
Dampak Pembaruan Rencana Pemakaman Raja Charles III pada Pangeran William
Dua Wanita Manado Jadi Pelaku Prostitusi Online, Hasilnya untuk Biaya Hidup Bersama 3 Pria
Ustadz Adi Hidayat Bongkar Cara Mudah agar Ibadah Mendapat Ridha Allah
Pemprov Kolaborasi dengan KLH Wujudkan Jakarta Bebas Sampah