Liputan6.com, Madrid - Nama Javier Hernandez kembali menjadi bahan perbincangan. Pemain berjuluk Chicharito itu, kembali menunjukan ketajamannya ketika tampil bersama Meksiko saat menghadapi Ekuador. Berkat gol tunggalnya, Meksiko meraih kemenangan tipis 1-0 dalam laga persahabatan internasional, Sabtu 28 Maret 2015 lalu.
Striker Real Madrid tersebut, seperti membuktikan bahwa dirinya masih menjadi pemain yang pantas diperhitungkan. Selama ini, Chicharito lebih banyak menjadi penghangat bangku cadangan Los Blancos.
Dan, belum lama ini, Chicharito mengungkapkan kekecewaannya dengan situasi tersebut. Pemain berusia 26 tahun ini, mengakui kurangnya jam bertanding telah mempengaruhi kepercayaan dirinya.
Chicharito yang hanya bermain selama 590 menit untuk klub menggambarkan situasi di Madrid membuat dirinya "frustrasi".
"Situasi membuat saya frustrasi. Saya sudah memberikan segalanya dalam pelatihan, tapi sejauh ini untuk bermain di pertandingan, peluangnya sangat minim," kata Chicharito kepada Fox Sports, Senin (30/3/2015). "Saya bukan bagian dari permainan yang sebenarnya."
"Kadang-kadang kepercayaan diri saya menurun, meskipun mencoba untuk tetap berada di atas, dengan bantuan orang-orang yang selalu di sisiku dan yang mendukung saya," imbuhnya.
Situasi Sulit
Namun, Chicharito juga mengakui situasi sulit di Old Trafford juga membuat frustrasi. Dia sebenarnya sangat mengharapkan kepercayaan.
"Perlu ada orang yang percaya pada saya, setidaknya sehingga saya bisa membuktikan kalau saya ada gunanya atau tidak".
Chicharito resmi bergabung dengan Madrid setelah Manchester United menandatangani kesepakatan meminjamkan pemain itu selama satu musim penuh.
Hernandez hengkang setelah empat musim di Old Trafford. Dia sudah mencetak 37 gol Liga Primer Inggris.
Baca Juga:
Advertisement