Wamenlu: Jangan Sia-siakan Momentum KAA

Segala persiapan pun terus digenjot jelang KAA. Baik terkait infrakstruktur mau pun yang sifatnya subtantif.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 30 Mar 2015, 16:28 WIB
KBRI di Canberra juga mengingatkan kepada para WNI di Australia agar tetap waspada.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam hitungan pekan, Indonesia akan menyelenggarakan hajatan internasional Konferensi Asia Arika (KAA). Pertemuan tingkat kepala negara ini dilaksanakan di 2 tempat, yaitu Jakarta dan Bandung.

Segala persiapan pun terus digenjot jelang KAA. Baik terkait infrakstruktur mau pun yang sifatnya subtantif. Selain itu juga ditekankan soal pentingnya acara itu, karena implementasi pertemuan tersebut akan sangat berguna bagi Indonesia serta dunia.

"KAA ini adalah sebuah momentum, maka hal ini tidak bisa disia-siakan," kata Wakil Menteri Luar AM Fachir dalam pertemuan terbatas di Cikini, Jakara Pusat, Senin (30/3/2015).

Menurut Fachir, akan ada keuntungan yang bisa didapat secara nyata oleh masyarakat Indonesia. Secara luas di sejumlah bidang termasuk ekonomi, perdagangan, investasi, politik dan banyak lagi.

"Momentum (KAA) itu tidak harus ditunggu tapi harus diciptakan KAA ini harus kita manfaatkan," tegas mantan Dubes Indonesia untuk Mesir itu.

KAA akan diselenggarakan pada 19-24 April di Jakarta dan Bandung. Pada tahun ini KAA akan memperingati 60 tahun penyelenggaraannya.

Untuk tahun 2015, Indonesia mengambil tema besar penguatan kerjasama selatan-selatan. Sampai saat ini sudah ada 20 kepala negara dan pemeritahan yang sudah mengonfirmasi menghadiri KAA. (Tnt/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya