Remuk, Gawang Timnas U-23 Empat Kali Dibobol Korsel

Indonesia harus mengakui keunggulan Korea Selatan 0-4.

oleh Deny Adi Prabowo diperbarui 31 Mar 2015, 17:40 WIB
Penyerang timnas Indonesia U-23, Ilham Udin Armaiyn (20) berebut bola dengan Woo Jusung (Korea Selatan) di laga kualifikasi grup H Piala Asia 2016 di Stadion GBK Jakarta, Selasa (31/3/2015). Indonesia U-23 kalah 0-4. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Indonesia U-23 menyerah 0-4 saat menjamu Korea Selatan U-23 pada laga pamungkas grup H pra-Piala Asia 2016 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (31/3/2015) sore.

Di lima menit pertama, tempo pertandingan berlangsung cepat. Kedua tim sama-sama bermain ngotot. Garuda Muda kesulitan menembus sepertiga bidang pertahanan Korsel karena perbedaan tinggi badan yang cukup signifikan. Sementara itu, Taeguk Warriors mengandalkan umpan-umpan lambung langsung ke jantung pertahanan Timnas. 

Korsel sempat membobol gawang Indonesia di menit ke-10. Berawal dari sebuah sepakan tendangan bebas ternyata mengarah langsung ke gawang, ini tidak disangka oleh Natshir. Beruntung sesaat sebelum bola masuk ke gawang, Manahati Lestusen dilanggar oleh Kim Hyun. Indonesia mulai bisa mengimbangi lawannya selepas menit ke-27, sebuah operan dari Paulo Sitanggang membelah pertahanan dan bola menemui kaki Adam Alis yang melakukan penetrasi.

Tak lama kemudian gelandang Martapura FC itu memberikan umpan lambung kepada Muhclis Hadi. Bola pun dikontrol menggunakan dadanya tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat skor masih 0-0. Di menit ke-34, Korea berupaya membalas, segitiga serangan yang dibangun Ahn Hyunbeom, Lee Yong Jae dan Kim Hyun mencoba memberikan tes untuk Natshir. Akan tetapi rencana mereka tak berjalan sesuai rencana karena tendangan mendatar Kim Hyun melebar ke sisi kiri gawang Indonesia.

Tuan rumah mencoba merespon dengan sebuah sepakan dari luar kotak penalti Zulfiandi di menit ke-36. Akan tetapi bola melambung jauh menuju baris Z tribun selatan Stadion Gelora Bung Karno. Dua menit berselang, Korea mendapat peluang bagus ketika Woo Jusung tak terkawal dengan baik saat menyundul bola hasil tendangan bebas rekannya.

Tiga menit jelang turun minum, Korsel nyaris membobol gawang Indonesia lagi. Sepak pojok yang melengkung mengarah ke kiri gawang timnas dan berusaha digapai oleh Kim Hyun akan tetapi lompatannya kurang tinggi. Dalam situasi sepersekian detik ini, Natshir juga terlihat sudah mati langkah tapi ada Ilham Udin yang dengan sigap membuang bola jauh ke depan. Bisa dilihat bahwa wajah para penggawa timnas Indonesia yang sempat tegang menjadi lega karena mereka terhindar dari gol. Hingga wasit Abdulla Hasan meniup peluit, skor 0-0 bertahan di babak pertama.



Babak Kedua

Korsel akhirnya mencetak gol pertama mereka pada menit ke-53. Kesalahan antisipasi Natshir membuat bola jatuh ke kaki Jung Seung Hyun yang dengan mudah mengubah angka skor menjadi 1-0 untuk Korsel.

Demi mengubah gaya serangan yang dibangun, pelatih Aji Santoso memasukkan Antoni Putro menggantikan Muchlis Ning Hadi yang tak bermain maksimal di menit ke-60. Lini kedua yang kerap keletihan saat berduel dengan pemain-pemain Korea disadari oleh Aji, ia kemudian menurunkan Evan Dimas di mana sebaliknya Adam Alis menuju bangku cadangan di menit ke-68.

Pada menit ke-72, Korea memperbesar keunggulan menjadi 2-0 lewat Lee Changdong yang bekerja sama dengan Lee Yong Jae menggunakan umpan satu-dua. Sepakannya ke arah kiri gawang tak bisa digapai Natshir. Memasuki menit ke-83, Lee Chandong berhasil merangsek ke kotak penalti timnas yang kemudian mengirimkan bola kepada Kim Seungjun yang dengan mudah ia mengubah angka menjadi 3-0.

Konsentrasi skuad Garuda Muda menjadi salah satu faktor yang harus dibenahi pelatih Aji Santoso . Pasalnya empat menit pasca gol ketiga, Lee Changmin berkeliaran  bebas di sepertiga daerah Indonesia. Ia kemudian melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, sempat ditepis M Natshir tapi bola meluncur deras ke arah gawang.

Hingga akhir laga, Indonesia harus mengakui keunggulan Korea Selatan 0-4. Akibat hasil ini, Korea memastikan diri sebagai pemuncak grup H lantaran mengemas sembilan angka dari tiga kali bertanding. Sementara itu, Indonesia U-23 berada di posisi dua dengan koleksi enam angka.

Susunan Pemain:

Timnas Indonesia: M. Natshir, Hansamu Yama, Muhammad Abduh Lestaluhu, Manahati Lestusen, Putu Gede, Paulo Sitanggang, Adam Alis, Ahmad Nufiandani, Zulfiandi,Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Ilham Udin

Timnas Korea Selatan: Lee Changgeun, Sim Sangmin, Yeon Jeimin, Woo Jusung, Le Changmin, Kim Hyun, Ahn Hyunbeom, Lee Yongjae, Jang Hyunsoo, Jung Seunghyun, Lee Chandong.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya