Liputan6.com, Bogor - Para sopir di Bogor, Jawa Barat, mogok massal menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Mereka mendesak pemerintah daerah segera menyesuaikan tarif angkutan dengan kenaikan harga BBM.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (31/3/2015), para sopir dalam aksinya juga melakukan razia terhadap angkutan kota yang tidak ikut mogok.
Sementara itu, Pemerintah Kota Bogor juga melakukan sosialisasi tarif angkutan umum pada Selasa siang. Untuk menarik perhatian masyarakat, sosialisasi ini dilakukan dengan melibatkan artis ibukota Vina Panduwinata.
Sejak 28 Maret lalu pemerintah kembali menaikkan harga BBM sebesar Rp 500. Hal ini diyakini akan memicu kenaikan harga bahan pokok dan angkutan umum.
Sementara di Purwakarta para sopir angkutan kota secara sepihak menaikkan tarif angkutan sebesar Rp 1.000. Masyarakat mengaku keberatan dengan kenaikan tarif secara sepihak ini.
Sedangkan di Garut, para sopir mengaku kebingungan dalam menentukan tarif. Mereka masih menunggu keputusan resmi dari Organda. Selain para sopir, warga pun mengeluhkan kenaikan harga BBM akan memicu kembali kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok. (Mar/Yus)
Advertisement