Liputan6.com, Jakarta Tampilan jeruji sepeda bisa semakin menarik dengan penggunaan aksesoris yang canggih. Suatu perusahaan elektronika menciptakan produk berbahan lampu-lampu light emitting diode (LED) untuk meningkatkan tampilan jeruji sepeda di waktu malam.
Susunan lampu-lampu LED itu menyala dan mati berdasarkan suatu tata urutan yang diprogram menggunakan perangkat lunak di laptop dan dipindahkan ke dalam sistem LED itu menggunakan media USB.
Advertisement
Dalam keterangan video yang diunggah ke YouTube oleh akun Agiletek, disebutkan bahwa produk Fantasma OWL untuk sepeda ini ringan, tahan cipratan air dan dapat menyimpan hingga 100 gambar yang berbeda.
Para pengguna dapat menciptakan dan melakukan program ulang terhadap gambar yang ada dengan menggunakan perangkat lunak tersebut. Dari situs web perusahaan pembuatnya disebutkan bahwa alat ini mampu menyala hingga 6 jam dengan menggunakan 4 buah baterai ukuran AA biasa.
Alat ini dapat dipasang pada mobil atau sepeda dengan ukuran garistengah ban atau jeruji hingga 17 inchi.
Dalam situs resminya dijelaskan bahwa tampilan gambar pada alat yang terpasang di roda ini dapat terjadi karena prinsip dasar persistence of vision (POV) pada cara bagaimana mata manusia memandang suatu benda.
Merujuk kepada Wikipedia, disebutkan bahwa persistence of vision adalah suatu teori bahwa gambar sisa (afterimage) membekas dalam retina mata manusia selama 1/16 detik sehingga gambar sisa ini berpadu dengan gambar berikutnya yang mencapai retina manusia. Dengan cara demikian, mata manusia melihatnya benda-benda itu secara sinambung.
Penerapan yang paling sering dialami adalah ketika seseorang menonton film di bioskop. Film terdiri dari banyak sekali potongan gambar yang masuk dalam rekaan retina mata setiap 1/24 atau 1/30 detik sehingga benda-benda dalam potongan-potongan gambar itu seperti bergerak. (Alx/Liz)