Liputan6.com, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi, diangkat sebagai warga kehormatan ke-35 Korps Marinir TNI. Prosesi pengangkatan berlangsung pagi ini, Kamis (2/4/2015), di Lapangan Apel Hartono Kesatrian Marinir Cilandak, Jakarta Selatan.
Pantauan Liputan6.com, terlihat seekor macan putih, sebuah kereta kencana, dan seorang pria yang berperan sebagai Prabu Siliwangi serta 9 ekor kuda yang ditunganggi para Komandan Kolak Pasmar mengiringi KSAL.
Laksamana Ade Supandi didampingi istrinya, Endah Ade Supadi, menaiki tank BMP-3F berjalan menuju tempat upacara. Tiba di lokasi acara, KSAL bersama istrinya disambut tarian tradisional Sunda, Wilujeng Sumping. Di kesempatan itu juga, sebuah keris putih diserahkan kepada KSAL dan selendang ungu kepada sang istri.
Prosesi yang agak berbeda ini ditunjukan sebagai penghormatan untuk Ade yang berasal dari Tanah Pasundan. Ade diangkat sebagai warga kehormatan Korps Marinir atas kontribusi dan perhatiannya bagi kemajuan dan perkembangan sikap, semangat, dan komitmen yang tinggi bagi Korps Marinir TNI AL.
Selain menampilkan tradisi Jawa Barat, proses pembaretan Laksamana Ade Supandi diiringi dengan masuknya 4 Tank BMP-3F. Tank-tank itu membentuk formasi di depan mimbar dengan membawa pengawal personel Denjaka dan Taifib.
Terlihat 3 orang penerjun free fall yang membawa baret Kehormatan Trimedia dan brevet Anti Teror Aspek Laut, mendarat di lapangan upacara lalu menyerahkan dan memasangkan baret kepada Laksmana TNI.
Advertisement
Usai mengenakan baret kehormatan, KSAL Ade Supandi menaiki sebuah jeep mengitari barisan pasukan Marinir sebagai tanda penghormatan untuknya.
Usai dilantik, Ade Supandi berjanji untuk selalu menjaga kehormatan Korps Marinir sebagai bentuk balasan atas penghargaan yang diberikan kepadanya.
"Saya berjanji dengan menyandang sebagai warga kehormatan, saya akan menjaga kehormatan Korps Marinir seperti menjaga harga diri saya. Karena itu terima kasih atas anugerah yang diberikan," ujar Laksamana Ade Supandi. (Sun)
