Liputan6.com, Melbourne - Insiden penyanderaan dramatis kembali terjadi di Australia, setelah empat bulan teror Sydney di Lindt Cafe. Kali ini, penyekapan terjadi di sebuah restoran di Melbourne.
Di bawah todongan pisau, seorang wanita di restoran tersebut di sandera selama 7,5 jam. Pelakunya adalah mantan rekan kerjanya sendiri.
Polisi dipanggil ke Ludlow Bar and Dining restaurant di Southbank, pada hari Minggu setelah pukul 22.00. Setelah pria 35 tahun itu menyandera karyawan wanita berusia 27 tahun.
"Pria mantan karyawan restoran yang memasuki gudang restoran bersenjatakan pisau itu merasa tidak puas dengan pihak rumah makan itu," kata polisi seperti dikutip dari Daily Mail, Senin (6/4/2015).
Dilansir dari BBC, saat si penyandera masuk dengan pisau, pelanggan dan staf lain berlarian. Mereka berebut keluar restoran, ketika melihat 'tamu tak diundang ' itu. Area tersebut pun ditutup, sementara polisi melakukan negosiasi dengan pelaku.
Karyawan wanita itu lalu dibebaskan tanpa cedera pada Senin dini hari, setelah disekap sekitar 7,5 jam. Sementara polisi menyerbu masuk ke dalam restoran dan melumpuhkan si penyandera dengan pistol kejut, kemudian membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Polisi Victoria menahan pria 35 tahun itu setelah 7,5 jam pengepungan di Riverside Quay. Penyelidikan masih berlangsung, tapi terdakwa diduga merasa tak puas terkait masalah ketenagakerjaan dengan restoran," ujar Inspektur Travis McCarthy.
Advertisement
Insiden penyanderaan sebelumnya di Australia terjadi di Lindt Cafe, Sydney pada Senin 15 Desember 2014, pukul 09.45 waktu setempat. Man Haron Monis yang berasal dari Iran membuat situasi kacau. Dengan mengenakan senjata, ia menyandera sekitar 50 pengunjung kafe.
Setelah 17 jam berlalu, polisi Negeri Kanguru memutuskan untuk menyerbu kafe setelah mendengar letupan senjata dari dalam tempat kongkow tersebut. Penyerbuan berlangsung tegang hingga. Baku tembak terjadi. Pada akhirnya, 3 orang tewas, termasuk pelaku Man Haron Monis. (Tnt)