Liputan6.com, Jakarta - Untuk melayani penerbangan pesawat berbadan lebar, Pemerintah Daerah Bengkulu akan memperpanjang landasan pacu Bandara Fatmawati Soekarno menjadi 3.300 meter dari sebelumnya 2.800 meter. Pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran untuk pembangunan tersebut.
Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah mengatakan, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Bengkulu telah dianggaran dana Rp 4 miliar untuk pembebasan lahan di sebelah utara dan selatan landas pacu.
"Saat ini sedang diproses pembebasan lahan untuk penambahan panjang landas pacu, sepanjang 250 meter sebelah utara dan 250 meter di sebelah selatan landasan," ujar Junaidi, di Bengkulu, Senin (6/4/2015).
Perpanjangan landasan ini sebagai upaya persiapan Bengkulu menjadi embarkasi penuh untuk keberangkatan jemaah haji asal Bengkulu. Saat ini, Bengkulu masih berstatus embarkasi antara yang menginduk ke Embarkasi Padang Sumatra Barat.
Menurut Junaidi, selain perpanjangan landas pacu, pihak Kementerian Perhubungan juga sedang mempersiapkan pembangunan terminal baru khusus keberangkatan jemaah haji. Ini terungkap saat Menteri Perhubungan Ignatius Jonan melakukan kunjungan kerja ke Bengkulu sebulan yang lalu.
"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan rencana menjadi Embarkasi haji penuh, kami juga akan menyerahkan lahan kepada Kementerian Agama untuk dibangun asrama haji yang representatif, usulan itu sudah kami ajukan ke DPRD, tinggal ketuk palu saja," jelas Junaidi.
Selain Bandara Fatmawati Soekarno, ada beberapa bandara lain yang juga akan diperpanjang landasan pacunya. Kementerian Perhubungan menjelaskan, ada landasan pacu 8 bandara yang dikelola UPT Kementerian Perhubungan. Kedelapan bandara itu selama ini hanya bisa didarati pesawat udara sejenis ATR-72, dengan panjang runway rata-rata di bawah 2.000 meter.
Dengan perpanjangan tersebut, runway kedelapan bandara akan bertambah menjadi minimal 2.250 meter, sehingga bisa didarati pesawat udara sejenis B-737.
Delapan bandara tersebut adalah Bandar Udara Rembele, Takengon, NAD, Bandar Udara Blimbing Sari, Banyuwangi, Jawa Timur, Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Bandar Udara Tojo Una Una, Sulawesi Tengah, Bandar Udara Kuabang Kao, Maluku Utara, Bandar Udara Ibra, Dumatubun, Maluku, Bandar Udara Saumlaki Baru, Maluku dan Bandar Udara Dekai, Yahukimo, Papua. (Yuliardi Hardjo Putra/Gdn)
Landasan Pacu Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu Diperpanjang
Perpanjangan landasan Bandara Fatmawati Soekarno sebagai upaya persiapan menjadi embarkasi penuh untuk keberangkatan jemaah haji.
diperbarui 06 Apr 2015, 21:36 WIB10 Bandara Terbaik di Dunia
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Salju Lebat dan Hujan Picu Gangguan di Seantero Inggris, Pemadaman Listrik Hingga Gangguan Penerbangan
Komisi IX DPR RI Minta Pemerintah Perkuat Sistem Pemantauan Wabah Virus HMPV
PLN IP Jual 273 ton CO₂e Lewat Bursa Karbon
Bandara-bandara di Inggris Ditutup Sementara Imbas Hujan Salju dan Es Lebat
Gempa Hari Ini di Indonesia Saat Akhir Pekan Minggu 5 Januari 2025 Getarkan Morowali, Sulteng
Transaksi Kripto Tembus Rp 556 Triliun, Jadi Peluang Investasi
5 Fakta Terkait Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tangerang-Merak
Menko Pangan Minta Warga Waspadai Modus Penipuan Pengadaan Program Makan Bergizi Gratis
Kejari Garut 2024 Sukses Setor PNBP Rp 2,1 Miliar, Tetapi Minim Penyidikan Kasus Korupsi
Indonesia Kebanjiran Rp 1,08 Triliun Modal Asing di Awal 2025
Link Live Streaming Liga Inggris Liverpool vs Manchester United, Minggu 5 Januari 2025 Pukul 23.30 WIB di Vidio
Rekomendasi 7 Drakor Anyar Tayang Januari 2025, Termasuk When the Stars Gossip