Liputan6.com, Jakarta Film Bulan Di Atas Kuburan yang pernah muncul di tahun 1973 akan tampil dengan format baru. Film arahan sutradara Asrul Sani tersebut mulai ditampilkan kembali dengan versi dan tampilan yang berbeda.
Melalui tangan dingin Edo WF Sitanggang, remake film `Bulan Di Atas Kuburan` menjadi lebih ringan dari sisi cerita dan tampilan visual. Film tersebut disesuaikan dengan problematika yang terjadi di era modern saat ini.
"Saya harus membuat sesuatu representasi anak muda sekarang dan punya tujuan dengan latar belakang zaman sekarang. Jadi saya buat film `Bulan Di Atas Kuburan` dari sudut pandang anak zaman sekarang," ucap Edo WF Sitanggang, saat ditemui di Francais Institute, Jakarta Pusat, Senin (6/4/2015) malam.
Menurut sutradara yang sempat menggarap film Toilet Blues itu, ia sedikit merubah naskah film `Bulan Di Atas Kuburan` yang tayang di tahun 1973 agar bisa dinikmati oleh anak-anak muda saat ini.
"Saya ingin kembali menyampaikan pesan-pesan yang dibuat sutradara sebelumnya ke generasi yang sekarang. Jadi cerita benar-benar disesuaikan dengan zaman sekarang," jelas dia.
Advertisement
Meski berjudul `Bulan Di Atas Kuburan`, film yang dibintangi Donny Alamsyah, Rio Dewanto, Ria Irawan dan Atiqah Hasiholan itu jauh dengan nuansa horor. Film tersebut justru mengangkat cerita di mana Ibukota memiliki peran penting dalam mengubah pandangan seseorang.
Film yang semula dibintangi oleh Rachmat Hidayat, Muni Cader, Kris Biantoro dan Mutiara Sani itu dijadwalkan tayang di bioskop pada 16 April 2015.(Gie/Mer)