Liputan6.com, Malang - Pekan pertama Indonesia Super League atau Qatar National Bank (QNB) League 2015 berlangsung sengit. Hasil mengejutkan, banjir gol, laga ketat, bahkan bigmatch langsung tersaji pada matchday pertama kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia.
Lihat saja, bagaimana Arema Cronus bermain imbang 4-4 melawan tamunya, Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Malang. Kemudian, saat Barito Putera secara mengejutkan membawa pulang tiga poin dari markas Persela Lamongan.
Advertisement
Pertandingan sengit terjadi ketika Persebaya Surabaya menundukkan Mitra Kukar lewat gol tunggal Slamet Nurcahyono. Atau bagaimana PSM Makassar membantai tamunya, Persiba Balikpapan dengan skor 4-0 di Stadion Mattoangin, Makassar.
Penyerang belia PSM, Muchlis Hadi, langsung mencatatkan namanya di papan skor pada laga di kompetisi QNB League 2015. Itu menjadi laga debutnya sekaligus gol pertamanya di ISL atau QNB League.
Sementara itu, pencetak gol pertama QNB League 2015 sendiri adalah penyerang asing Perseru Serui, Osas Saha. Dalam laga yang berlangsung Sabtu (4/4/2015), gol Osas Saha membantu Perseru menaklukkan Bali United Pusam dengan skor 2-1.
Pemain Pertama yang Hattrick di QNB League 2015
Kemudian, untuk kartu kuning pertama QNB League 2015 diterima oleh bek Persiram Raja Ampat, Sa’anun Al Qadry, dalam laga melawan tuan rumah Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Sabtu (4/4/15). Laga itu dimenangkan oleh Persipura dengan skor 2-0 atas Persiram.
Catatan impresif ditorehkan oleh striker gaek Indonesia, Bambang Pamungkas dalam laga kontra Arema. Penyerang yang akrab disapa Bepe ini menjadi pemain pertama yang mencetak hattrick di QNB League 2015, usai golnya pada menit ke-18, ke-29, dan ke-75.
Full-back Arema Cronus, Johan Alfarizi, membuat catatan buruk dalam QNB League 2015. Johan menjadi pemain pertama yang diusir wasit atau mendapat kartu merah pada kompetisi QNB League musim ini.
Baca juga:
Main 10 menit, Costa Malah Cedera
Rider Muda Indonesia Juara di Qatar, Menpora Berani Bicara Moto GP
Advertisement