Liputan6.com, Jakarta - Ledakan keras di sebuah rumah kosong mengejutkan warga di permukiman padat pendukuk di Jalan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ledakan melukai 4 orang yang tengah berada di dalam rumah kosong. Tim Antiteror Polda Metro Jaya langsung datang dan menyisir lokasi kejadian pada Rabu 8 April lalu.
4 Plastik bekas ledakan ditemukan polisi yang melakukan olah TKP di lokasi ledakan. Sebanyak 49 kantung plastik lainnya yang diduga merupakan bom banting berukuran bola tenis dan berisi paku juga diamankan. Polisi menyimpulkan plastik tersebut berisi bahan peledak low explosive atau berdaya ledak rendah.
Memasuki malam hari, polisi masih mencari barang bukti di lokasi kejadian. Pencarian difokuskan di sebuah bengkel milik Asep, salah satu korban dalam ledakan ini. Kabid Humas Polda Metro Jaya memastikan ledakan berasal dari bom mekanik, yaitu bom yang bisa meledak bila ada bantingan atau api.
Polisi juga mencari barang bukti lain di sebuah bengkel dan rumah kontrakan para korban. Setelah hampir dua jam polisi akhirnya menemukan mercon banting yang menjadi pemicu ledakan.
Tidak hanya mengamankan tumpukan paku, pakaian, kepingan CD dan alumunium foil, polisi juga mengamankan senapan angin dan sebuah buku bergambar palu arit.
Meski hanya bom sederhana dengan bahan peledak low explosive dan paku, dampak ledakan bisa melukai orang di sekitarnya. Rasa aman masyarakat pun bisa terganggu. Kondisi itu tentu tidak diharapkan terlebih Indonesia tengah menghadapi ajang besar, peringatan Konferensi Asia-Afrika.
Tidak lama setelah ledakan, ke-4 korban dilarikan ke Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat. Mereka adalah Asep pemilik bengkel, Feri, Amir alias Bogel dan Suro. Mereka menderita luka parah di wajah dan bagian tubuh lainnya. Para korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Meski bom rakitan, dampak ledakan bom ini bisa sangat seruis bila terjadi di keramaian. Hal ini tergambar dari luka-luka yang diderita keempat korban. Mereka menderita luka parah di kaki, tangan hingga wajah.
Selengkapnya saksikan Barometer Pekan Ini yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (11/4/2015) di bawah ini:
Ledakan Bom Paku di Tanah Abang
Meski bom di Tanah Abang sederhana dengan bahan peledak low explosive dan paku, dampak ledakan bisa melukai orang di sekitarnya.
diperbarui 11 Apr 2015, 19:21 WIBPetugas Kepolisian melakukan penyisiran di lokasi ledakan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/4/2015). Ledakan berasal dari 49 plastik hitam berisi benda berukuran bola tenis yang diduga petasan banting. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kumpulan Hoaks Lowongan Kerja Pendamping Lokal Desa, Simak Biar Tak Terkecoh
350 Quote Tentang Al-Qur'an yang Menginspirasi dan Mencerahkan
Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 20 Desember 2024, Ada ASII hingga MEDC
Balas Serangan Houthi, Israel Gempur Pelabuhan dan Fasilitas Energi Yaman
3 Zodiak Ini Bakal Meraih Keberuntungan Karier dan Keuangan di Tahun 2025
6 Cuitan Netizen Biarkan Kamar Kos Berantakan Bikin Tepuk Jidat, Rasa Malas Menghantui
7 Potret Lesti Kejora Tetap Syuting Saat Hamil 7 Bulan, Tetap Totalitas
Akibat Piala AFF 2024, PSSI Sudah Prediksi Timnas Indonesia Turun di Peringkat FIFA
Sederet Ide Me Time dan Healing untuk Perempuan dari Psikolog, Tak Harus Liburan ke Luar Negeri
Jelang Akhir Pekan Jumat 20 Desember 2024, Periksa Lagi 26 Titik Ganjil Genap Jakarta
Heboh Royalti Rp 125 Ribu yang Dikeluhkan Piyu Padi Reborn, Ini Penjelasan Lengkap dari LMKN
6 Manfaat Daun Jambu Biji untuk Apa Saja? Cara Alami Menurunkan Kolesterol dan Gula Darah