Liputan6.com, Makassar Hj. Masyita Andi Mappanganro, ibunda ustad Maulana, Hj Masyita meninggal dunia di usia yang ke 70 tahun di RS Awal Bross Sabtu (11/4/2015) kemarin sekitar pukul 23.23 Wita.
Hj. Darna Syarifuddin, kerabat Ustad Maulana yang ditemui Liputan6.com di rumah duka, Minggu (12/4/2015) mengatakan Hj. Masyita dirawat di RS. Awal Bross di Jalan Urip Sumoharjo Makassar selama dua minggu. Ia dirawat untuk mengangkat tumor hati yang dideritanya.
Advertisement
"Sebelumnya juga sempat dirawat di RS. Pendidikan Unhas tapi kemudian dirujuk ke RS. Awal Bross untuk mengikuti operasi tumor hati yang dideritanya. Tapi belum sempat dioperasi, tumor itu pecah dan akhirnya beliau meninggal dunia," terang Darna.
Darna juga mengungkapkan ada harapan yang belum dipenuhi ibunda Ustad Maulana yakni ingin berangkat umrah tahun 2015 ini bersama beberapa tetangganya.
Darna melanjutkan, tiket berangkat umrah malah sudah di tangan Almarhumah. Tapi belum sempat ditunaikan, ajal keburu menjemput.
"Kami merasa kehilangan begitu dalam. Itu dia Almarhumah niat umrah dan memboyong beberapa orang tetangga malah tiket keberangkatan tahun ini sudah ada tapi almarhumah lebih dahulu tutup usia, "tutur Darna.
Di mata keluarga dan masyarakat tempat tinggalnya, ibunda Ustad Maulana merupakan sosok yang dihormati dan disayangi. Almarhumah seorang dermawan. Saking dermawannya, sudah beberapa tetangganya yang kurang mampu dibawa umrah dengan biaya pribadinya.
"Almarhumah merupakan Sosok orangtua yang kami selalu banggakan, "ucap Darna yang tampak air matanya mengurai bercucuran mengingat Almarhumah.
Jenazah Almarhumah, dikebumikan hari ini Minggu setelah shalat dhuhur disebuah pemakaman warga keturunan Arab yang terletak di jalan Kandea, Makassar. (Eka Hakim/Ade)