Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menyerahkan pengelolaan Blok Mahakam, Kalimantan Timur kepada PT Pertamina dan Pemerintah Daerah (Pemda) usai kontrak Total E&P Indonesia (TEPI) habis pada 2017.
Menteri ESDM Sudirman Said mengaku, pemerintah memiliki alasan tersendiri atas penunjukan Pertamina dalam pengelola blok tersebut usai ditinggal Total.
"Dalam hal menetapkan Pertamina sebagai operator ini bagian dari membangun iklim investasi yang lebih bisa diprediksi. Oleh sebab itu, kita kawal masa transisi ini," ujarnya dalam diskusi 'Penyelamatan Sumber Daya Alam Migas di Indonesia', di Hotel Santika Premiere, Jakarta, Senin (13/4/2015).
Dia menekankan kepada Pemda Kalimantan Timur untuk melakukan pengelolaan sendiri atas Blok Mahakam dan tidak menyerahkan kepada pihak swasta.
"Kami tidak ingin yang punya saham pemda, tapi yang dapat untung swasta. Hal seperti ini pernah dialami oleh Newmont yang dapat 24 persen, sahamnya lama-lama digadaikan kemudian Pemda tidak dapat apa-apa," lanjutnya.
Sudirman juga memastikan, Pemda akan mendapatkan bagian saham untuk pengelolaan blok yang kaya akan minyak bumi dan gas alam (migas) ini melalui hak partisipasi atau participating interest (PI).
"Dengan Pemda sudah jelas bahwa akan berikan hak participating interest. Jumlahnya sedang terus dibicarakan. Tapi yang jelas PI ini harus betul-betul jatuh ke masyasrakat setempat," tandasnya. (Dny/Ndw)
Ini Alasan Pemerintah Serahkan Blok Mahakam ke Pertamina
Pemerintah akan menyerahkan pengelolaan Blok Mahakam ke Pertamina dan Pemda usai kontrak Total berakhir pada 2017.
diperbarui 13 Apr 2015, 10:45 WIBMenteri ESDM Sudirman Said mengikuti rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (08/04/2015). Rapat tersebut diantaranya membahas kenaikan harga BBM, listrik, gas, serta pengelolaan blok Mahakam. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Infografis Gibran Minta Menteri Pendidikan Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi dan Plus Minusnya
Pilkada Jakarta, Relawan Rujaks Siap Kawal Kemenangan RK-Suswono Satu Putaran
5 Faktor Utama di Balik Lonjakan Harga Bitcoin ke Rekor Tertinggi Rp 1,56 Miliar
Tips Memasak Nasi Liwet Sunda Agar Lezat dan Gurih
Korea Selatan: Rusia Pasok Rudal ke Korea Utara Sebagai Imbalan Pengiriman 10 Ribu Pasukan
Fitri Salhuteru Jawab Tudingan Jadi Biang Keladi Masalah Nikita Mirzani: Allah Saksi Hidup Buat Saya
Prediksi Liga Italia Serie A AC Milan vs Juventus: Tugas Berat Berburu Poin Penuh
Jadwal Sholat Isya Hari Ini, Cara Praktis Mengecek Melalui Aplikasi dan Website Resmi
Tips Agar Anak Mau Makan Nasi: Panduan Lengkap untuk Orang Tua
Tips Pacaran Langgeng: Panduan Lengkap Menjalin Hubungan Awet dan Harmonis
Harga Minyak Dunia Melesat Tersengat Memanasnya Perang Ukraina-Rusia
41 Tips Langsing yang Efektif untuk Turunkan Berat Badan