Liputan6.com, Sydney - Saham-saham di Jepang terjatuh di tengah penguatan nilai tukar yen dan kenaikan harga minyak mentah.
Mengutip Bloomberg, Rabu (15/4/2015), Indeks MSCI Asia Pasifik turun 0,3 persen pada pukul 09.55 di Tokyo, Jepang. Indeks Topix Jepang juga turun 0,2 persen. Sedangkan kontrak pada indeks saham di China di Hong Kong menguat 0,3 persen.
Nilai tukar yen berada di posisi tertinggi dalam satu minggu terakhir. Sedangkan dolar Australia dan Selandia Baru melemah 0,3 persen terhadap dolar AS. Harga minyak di New York dan London naik kurang lebih 0,6 persen.
Indeks Nikkei 225 Jepang juga mengalami penurunan 0,3 persen karena nilai tukar yen diperdagangkan sedikit berubah pada level 119,55 per dolar AS. Sebelumnya, nilai tukar yen naik 0,9 persen.
China diperkirakan akan melaporkan angka pertumbuhan ekonomi terendah semenjak resesi global untuk kuartal I 2015 ini. Proyeksi tersebut memicu spekulasi bahwa negara tersebut akan mengeluarkan stimulus.
"Rilis dana ekonomi China kemungkinan akan memegang kunci untuk perdagangan pasar dunia untuk sesi perdagangan berikutnya," jelas Analis CMC Markets, Sydney, Australia Ric Spooner. Data pertumbuhan ekonomi yang lemah akan membangun sentimen negatif atas China.
Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg, memperkirakan ekspansi pertumbuhan ekonomi China mungkin akan melambat menjadi 7 persen dalam tiga bulan pertama pada 2015, tingkat pertumbuhan terendah sejak kuartal pertama 2009.
Iran menjadi negara anggota OPEC kedua yang menyarankan agar negara-negara anggota organisasi pengekspor minyak menahan produksi. Menteri Energi Iran Bijan Namdar Zanganeh menyarankan agar setiap negara mengurani produksi minimal 5 persen untuk membendung membanjirnya pasokan minyak mentah. (Gdn)
Bursa Jepang Tergelincir Minyak dan Yen
Indeks MSCI Asia Pasifik turun 0,3 persen pada pukul 09.55 di Tokyo, Jepang. Indeks Topix Jepang juga turun 0,2 persen.
diperbarui 15 Apr 2015, 08:31 WIB(Foto: Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Investor Abaikan Donald Trump, S&P 500 dan Dow Jones Cetak Rekor Baru
Pramono dan Keluarga Gunakan Hak Pilih di TPS 046 Cipete Selatan, Warga Doakan Menang Satu Putaran
Menteri Ara Minta Target Penyaluran KPR FLPP Naik Jadi 800 Ribu Rumah di 2025
Terlanjur Terima Duit Serangan Fajar Pilkada, Harus Bagaimana? Simak Kata Buya Yahya
Top 3 News: PDIP Tegaskan Tersangka Judi Online Alwin Jabarti Kiemas Bukan Keluarga Megawati
Nonton Gemini Man (2019) di Vidio: Pertarungan Seru Will Smith Melawan Dirinya Sendiri
Hasil Penelitian Adalah: Panduan Lengkap Menyusun dan Menganalisis
Ini Pesan Anies Baswedan untuk Warga Jakarta di Momen Pencoblosan Pilkada 2024
Regulasi OTT Jadi PR Besar, KPID Jabar Desak Pemerintah Lindungi Masyarakat dari Konten Negatif
Cuaca Besok Kamis 28 November 2024: Jakarta Pagi Hari Seluruhnya Berawan Tebal
Pasar Saham Asia-Pasifik Dibuka Beragam, Mengikuti Rekor Baru Wall Street
Ridwan Kamil Akan Antar Bahlil Lahadalia Mencoblos di TPS Sebelum Bertolak ke Bandung