Liputan6.com, Jakarta Dalam buku biografinya yang berjudul 'James Merrill: Life and Art', Langdon Hammer menuturkan sebuah kisah mengenai kehidupan James Merrill, seorang seniman puisi asal Amerika yang terlahir dari keluarga kaya. Seperti yang dilansir dari theeconomist.com pada Jumat (17/4/2015), Hammer memaparkan kehidupan Merrill dari masa kecilnya hingga Ia meninggal dunia, secara rinci dan lengkap.
Saat James Merrill masih menjadi mahasiswa di Amherst College, Ia jatuh cinta dengan seorang penyair yang berusian lebih tua bernama Kimon Friar. Dalam buku hariannya, Merrill menuliskan tentang ambisinya karena cinta: "Aku akan menulis, menjadi hebat, menjadi besar". James Merrill adalah salah satu penyair besar Amerika abad ke-20.Mengenail Merrill, Hammer menulis: "Ia berhasil menuangkan perasaannya akan cinta dan memori, baik yang tak berusia panjang dan juga yang dirasa seumur hidupnya, ke dalam puisi yang tak lekang oleh zaman.
Terlahir dari sebuah keluarga yang sangat berada, Merrill tidak pernah merasa membutuhkan uang. Siapakah Ia sebenarnya? James Merrill adalah anak dari Charles Merrill, salah satu pendiri Merrill Lynch, dan istri keduanya, Hellen Ingram, seorang ibu yang sombong dan berkehidupan glamor. Merrill tinggal di dalam sebuah rumah istana yang diberi nama The Orchard. DIbesarkan oleh seorang pengasuh bayaran, Merrill seringkali merasa sedih karena Ia tidak dekat dengan kedua orang tuanya.
Dalam setiap karya puisinya, Merrill berhasil mengalihkan kehidupan mewahnya ke dalam kehidupan sederhana yang lebih bersahaja. Merasa hidup sendirian, Merrill ingin diselamatkan. Ia berkata dalam puisinya, "Seni menyembuhkan penderitaan."
'James Merrill: Life and Art' adalah buku biografi pertama tentang James Merrill yang ditulis dengan lengkap. Proses penulisannya pun tidak singkat. Setelah hampir dua dekade masa penelitian, Langdon Hammer, yang adalah Ketua Jurusan Departemen Inggris di Universitas Yale, telah menghasilkan sebuah studi apik dan elegan tentang gairah hidup dan seni dari Merrill.
Ketika berkeliling dunia -Southampton, New York, Stonington, Connecticut, Athena dan Jepang, Merrill membagikan uang dan kekayaannya untuk membantu kehidupan teman-temannya. Ia tidur dengan banyak laki-laki dan menulis puisi. Ia adalah seorang pesolek yang menyukai seks.
Lebih dari pada itu, Langdon Hammer berhasil mengungkapkan nafsu dan kelemahan Merrill di dalam tulisannya. Ia mengisahkan bahwa Merrill pernah mengalami depresi ketika Ia sedang menjalani terapi untuk membuat orientasi seksualnya normal di Yunani. Hammer juga mengungkap obrolan-obrolan Merrill mengenai papan Ouija dengan pasangannya David Jackson.
Orientasi seksual Merrill tidak pernah menjadi subjek yang mudah baginya. Hal itu juga dialami oleh para pria gay lain dari generasinya. Buku ini menggambarkan dengan jujur mengenai kematiannya akibat penyakit AIDS pada tahun 1995. Mengenai penyakitnya ini, Merrill telah merahasiakannya selama bertahun-tahun. Ia hanya berbagi kisah tersebut kepada teman-teman terdekatnya.
Langdon Hammer membawa kisah hidup James Merrill menjadi sesuatu yang sangat menarik. Buku ini akan menjadi sesuatu yang menarik dan berharga untuk dibaca, tak terkecuali untuk orang-orang yang tidak begitu mengerti tentang puisi. Biografi setebal lebih dari 900 halaman ini sungguh sesuatu yang harus dibaca.
Pada akhirnya, James Merrill sendirilah yang mampu mengundang kita semua untuk masuk ke kehidupan dan seninya. Dalam puisinya yang berjudul A Tenancy, ia menulis: “If I am host at last/It is of little more than my own past./May others be at home in it.”("Jika pada akhirnya saya menjadi tuan rumah / Ini lebih dari sekedar masa lalu saya / Semoga orang lain akan merasa nyaman berada di dalamnya." (Ikr/ret)
James Merrill: Hidup dan Seni
Kisah biografi penyair James Merrill.
diperbarui 17 Apr 2015, 18:32 WIBKisah biografi penyair James Merrill.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Buat Bubur Ayam Lezat dan Gurih untuk Sarapan Sehat
Cara Jitu Menyadarkan Penjudi: Panduan Lengkap Mengatasi Kecanduan Judi
Cara Buat Pempek Palembang Tanpa Ikan: Resep Mudah dan Lezat
Harga Kripto Hari Ini 26 November 2024: Bitcoin Cs Kembali Loyo
Hosti Adalah Simbol Sakral dalam Tradisi Kristiani: Makna dan Sejarahnya
VIDEO: Polisi Tangkap Pelaku Penipuan “Beruang Rusak Mobil Mewah”
AOP Serius Masuk Ceruk Pasar Produksi Alat Kesehatan Lokal
Perjalanan BYD dari Pabrik Baterai Ponsel hingga Lahirkan Mobil Listrik Mewah Denza
Alasan Kenapa Toxic Positivity Buruk Bagi Kita dan Cara Mengatasinya
Cara Membersihkan Layar TV LED dengan Aman dan Efektif
Kisah PO Bus Indonesia Beroperasi di Jepang, Slogan Pulang Malu Tak Pulang Rindu Jadi Ciri Khas
Ruben Amorim Ngaku Alami Situasi yang Bisa Merugikan Manchester United