Kantor TVRI Jambi Mendapat Ancaman Bom

Zumeni menambahkan, beberapa hari sebelumnya, TVRI Jambi pernah menggelar diskusi dengan tema pembahasan kelompok radikal ISIS.

oleh Bangun Santoso diperbarui 21 Apr 2015, 12:29 WIB
Gegana Sisir TVRI Jambi (Liputan6.com/Bangun Santoso)

Liputan6.com, Jambi - Kantor stasiun televisi TVRI Jambi mendapatkan ancaman bom. Ancaman melalui pesan singkat itu berbunyi ada bom di kantor TVRI yang berlokasi di kawasan Telanaipura, Kota Jambi.

Kepala Stasiun TVRI Jambi Zumeni Gani menuturkan, dia mendapat pesan singkat dari nomor tidak dikenal pada Selasa (21/4/2015) pagi sekitar pukul 09.37 WIB. Pesan berisi ancaman itu dari seseorang yang mengaku dari kelompok ISIS.

Pesan tersebut diterima Zumeni 3 kali, 2 berisi ancaman yang sama. Sementara 1 pesan lagi berisi permohonan maaf.

"Saya langsung balas SMS tersebut dan langsung perintahkan semua karyawan keluar ruangan," ujar Zumeni. Dia langsung melaporkan adanya ancaman teror tersebut ke pihak kepolisian.

Zumeni mengatakan, pesan berisi ancaman yang sama juga diterima karyawan TVRI Jambi lain yakni Kasi Teknik, Bahnan. Kepada Bahnan, isi SMS itu mengaku berasal dari Poso, Sulawesi Tengah.

Gegana Sisir TVRI Jambi (Liputan6.com/Bangun Santoso)


Zumeni menambahkan, beberapa hari sebelumnya, TVRI Jambi pernah menggelar diskusi dengan tema pembahasan kelompok radikal ISIS.

Pantauan di lapangan, petugas dari Tim Gegana Polda Jambi menyisir sejumlah titik di kantor TVRI Jambi siang ini. Meski demikian, hingga berita ini ditulis Tim Gegana Satbrimob Polda Jambi belum bisa memastikan apakah benar ada bom atau tidak.

Puluhan karyawan TVRI berkumpul di halaman kantor. "Takut dan khawatir pasti. Mana tahu benar ada bom. Kita tunggu instruksi saja, sebelum kerja lagi masuk kantor," ujar salah seorang karyawan TVRI. (Mvi/Yus)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya