Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan RI, Rachmat Gobel menyatakan bahwa Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengendalian dan Pengawasan terhadap Pengadaan, Peredaran dan Penjualan Minuman Beralkohol mendapatkan respon positif dari para produsen minuman bir.
Salah satu produsen mendukung aturan tersebut adalah Diageo yang merupakan produsen bir merek Guinness. Menurut Rachmat, meski tidak mempunya pabrik di Indonesia, produk Diageo banyak yang diekspor ke Indonesia.
"Dia lebih banyak ekspor ke sini, dia kan tahu bahwa kita akan meningkatkan volume turis," ujarnya kepada Liputan6.com di Jakarta, seperti ditulis Selasa (22/4/2015).
Rachmat menjelaskan, saat melakukan pertemuan dengan perwakilan Diageo, produsen bir tersebut tidak menyampaikan keluhannya soal Permendag Nomor 6 Tahun 2015. Tetapi Diageo meminta penjelasan secara detail seperti apa peraturan tersebut diberlakukan.
"Dia hanya mendengarkan saja, dia minta penjelasan. Kalau nilai ekspornya ke sini saya lupa. Tapi pada prinsipnya mereka memberi tanggapan positif pada Permendag nomor 6 itu," lanjutnya.
Selain Diageo, sebelumnya Rachmat juga bertemu dengan perwakilan dari Heineken. Sama halnya dengan Diageo, Rachmat mengungkapkan produsen bir tersebut juga memberikan dukungan terhadap pengetatan penjualan minuman beralkohol dengan kadar di bawah 5 persen atau golongan A tersebut.
"Mereka tanya Permendag nomor 6, mereka ingin tahu persis. Mereka sangat memahami," kata dia.
Rachmat menyatakan bahwa dirinya menjelaskan dampak sosial yang terjadi selama ini di masyarakat karena minuman tersebut dijual bebas di minimarket, dimana bisa diakses dengan mudah bahkan bagi anak dibawah umur.
"Saya jelaskan tentang masalah sosial yang ada karena dampak dari minuman alkohol yang dijual di minimarket berikan kemudahan bagi anak sekolah yang belum cukup umur, harganya juga murah. Negara lain displin, disini kan kurang disiplin. Menimbulkan keresahan di masyarakat yang deket minimarket. Jadi pemerintah harus mengatur ini," tandasnya. (Dny/Gdn)
Larang Jualan Bir, Mendag Klaim Didukung Produsen
Selain Diageo, sebelumnya Rachmat juga bertemu dengan perwakilan dari Heineken.
diperbarui 22 Apr 2015, 11:16 WIB(Foto: Telegraph)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kadiv Propam Sebut Polisi Penembak Siswa di Semarang Sudah Dipatsus
Kandungan Vitamin dalam Lemon, Penuh Nutrisi Bikin Tubuh Sehat
Tren Makeup Viral 3D Teardrop Pakai Lelehan Lem Panas Tuai Kontroversi
Waspadai Aquaplaning Saat Musim Hujan
Sedekah Atas Nama Orangtua yang Telah Meninggal, Apakah Pahalanya Sampai kepada Mereka?
Mengapa Publik Tak Akan Melihat Kate Middleton Kenakan Tiara Kerajaan Tahun Ini?
Fakta Unik Pura Mangkunegaran, Keindahan Arsitektur dan Warisan Budaya di Surakarta
KPU RI Sebut Pilkada 2024 Berjalan Sukses Tanpa Kendala Berarti
Astronom Temukan Planet Termuda, Baru 3 Juta Tahun
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 28 November 2024
Link Live Streaming Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Andra Soni-Dimyati Unggul Hitung Cepat Pilkada Banten, Disebut Tanda Masyarakat Dukung Perubahan