Liputan6.com, Depok - Meski motor-motor berfitur modern bermunculan, pecinta motor antik nyatanya tak kenal padam. Bahkan, harus diakui peminatnya perlahan bermunculan. Hal ini disampaikan oleh pemilik bengkel motor antik Encum Motor, Eno.
Menurut ketua Motorantique Club Indonesia (MACI) cabang Depok itu, setidaknya ada sejumlah alasan mengapa motor antik kembali dilirik.
"Salah satu sebabnya adalah fenomena yang sama sedang terjadi di luar negeri. Orang melihat di internet, lalu coba bikin atau beli," katanya.
Lebih dari itu, kebanggaan saat berkendara juga menjadi landasan untuk melirik kembali motor antik. "Di jalan kita dilihat orang. Makanya kalau naik motor antik gak perlu buru-buru," tambahnya.
Investasi
Memiliki motor anti juga ternyata baik untuk investasi. Eno mencontohkan bagaimana motor yang hanya berharga ratusan ribu rupiah saja, saat ini harganya bisa mencapai Rp 2,5 juta. "Itupun keadaannya cuma asal bisa jalan," tambahnya.
Untuk diketahui, di Indonesia, motor antik yang terkenal adalah motor Jepang dan Eropa. Di antara motor antik Jepang adalah Honda CB, sementara motor antik Eropa contohnya adalah Norton dan BSA.
(rio/gst)
Di Indonesia, Motor Antik Tak Ada Matinya
Setidaknya ada sejumlah alasan mengapa motor antik kembali dilirik.
diperbarui 23 Apr 2015, 10:07 WIBSetidaknya ada sejumlah alasan mengapa motor antik kembali dilirik.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Memahami Data Dummy Adalah Kunci Pengembangan Sistem yang Efektif
Harga Emas Hari Ini Turun Rp30 Ribu, Ini Sebabnya
Rahasia di Balik Senyuman, Ini 5 Sinyal Seseorang Menyimpan Perasaan Cinta
Uap Adalah: Pengertian, Jenis, dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Bangun Pusat Ekonomi Baru, AHY Usul Transmigrasi Tanpa Pindah Provinsi
Truk Tanah Tabrak Anak Perempuan di Teluknaga Tangerang, Picu Kerusuhan Warga
Gaji KPPS Pilkada 2024 Lengkap dengan Tugasnya, Simak Informasinya
Apa Itu Interkom Adalah: Panduan Lengkap Sistem Komunikasi Internal
200 Kecewa Kata-Kata Sedih untuk Melepaskan Beban Emosi, Jadi Motivasi Bangkit
Cerita Keluarga Menyaksikan Hertalina Ditikam Berulangkali oleh Suaminya Saat Live Facebook
Alasan KPK Tak Kunjung Tetapkan Sahbirin Noor Masuk DPO
Deklarasi Djuanda Adalah Tonggak Penting Kedaulatan Maritim Indonesia