Guardiola Terganjal Kaus Skandal Kematian Jurnalis Argentina

Reporter itu tewas dengan cara tidak wajar saat meliput Piala Dunia 2014 di Brasil.

oleh Rejdo Prahananda diperbarui 23 Apr 2015, 06:00 WIB
Reporter itu tewas dengan cara tidak wajar saat meliput Piala Dunia 2014 di Brasil.

Liputan6.com, Bayern - Konfederasi sepakbola Eropa siap menjatuhkan sanksi terhadap pelatih Bayern Munich, Josep Guardiola yang memakai kaus hitam bertuliskan: #JusticiaParaTopo.

Kaus tersebut merupakan dukungan eks pelatih Barcelona itu terhadap keluarga Jorge Topo Lopez. Dia merupakan jurnalis asal Argentina yang meninggal di Brasil jelang pertandingan semifinal Piala Dunia 2014.

Keluarga korban menilai, kasus kematian Topo Lopez dalam sebuah kecelakaan lalu lintas di Brasil tidak wajar. Sampai saat ini, investigasi kasus tersebut jalan di tempat.

Guardiola pun terpanggil membantu keluarga Topo Lopez dalam mencari keadilan. "Keluarga memberi saya kaus ini pada pekan lalu. Dan saya tahu kapan waktu yang tepat memakai kaus ini," kata Guardiola ketika diwawancari Bild.

Pelatih asal Spanyol itu mengenakan kaus tersebut dalam jumpa pers setelah Bayern mengalahkan FC Porto 6-1 di leg 2 babak perempat final Liga Champions

Tapi UEFA melihat, dukungan Guardiola tidak pada tempat yang tepat karena dia menggunakan kaus tersebut berbau kampanye terselebung bermuatan politis ketika event sepakbola tengah berlangsung.

Dilansir dari NY Times, Guardiola disebut melanggar aturan kedisplinan Pasal 11 ayat 2C yang melarang siapapun membawa pesan politis

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya