Liputan6.com, Jakarta - Toyota Land Cruiser FJ40 menjadi kendaraan garuk tanah yang tak punah dimakan zaman. Hingga saat ini FJ40 masih sering dijumpai berseliweran di kawasan pegunungan ataupun dalam gelaran off road.
Meskipun sudah tidak lagi diproduksi, peredaran SUV yang dijuluki sebagai Hardtop tersebut tetap eksis di pasar mobil bekas. FJ40 masih banyak diburu kalangan penggemar mobil off road.
Dari informasi yang dihimpun Liputan6.com, harga jual Hardtop pun bervariasi. Harga ini dipengaruhi oleh kondisi dan kelengkapan berkas mobil yang bersangkutan.
Mobil yang diproduksi sejak 1960 sampai dengan 1984 ini dalam kondisi tanpa cacat bahkan dilego hingga mencapai angka ratusan juta rupiah.
Adapun harga termurah dari FJ40 ini dipasarkan mulai dari Rp 70 juta. Sayangya dengan kisaran harga tersebut, Anda hanya mendapat FJ40 dengan kondisi yang butuh banyak perbaikan di sana-sini.
Dijelaskan dalam suatu forum, Hardtop dengan rentang harga Rp 100 sampai dengan 130 juta digolongkan dalam kondisi standar dengan komponen yang sebagian masih asli dan layak jalan. Namun demikian, kinerja kaki-kaki FJ40 dalam rentang harga tersebut saat melintasi di medan off road masih diragukan ketangguhannya.
Anggota dalam forum itu menjelaskan jika ia merogoh kocek sebesar Rp 110 juta untuk memboyong FJ40 pada 2010. Ia pun kemudian merestorasi total sang Hardtop dengan kondisi siap tempur di medan off road layaknya mobil baru.
Jika ditotal, uang yang ia gelontorkan saat menebus dan merestorasi dengan tambahan aksesori pendukung untuk FJ40 mencapai lebih dari Rp 200 juta.
(ysp/sts)
Advertisement
