Liputan6.com, Cilacap - Gelisah dan sedih. Begitulah ekspresi yang terpancar dari wajah keluarga Mary Jane Fiesta Veloso, terpidana mati asal Filipina, setiba di Pelabuhan Wijaya Pura, Cilacap, Jawa Tengah. Mereka adalah orangtua, kakak dan dua anak Mary Jane. Sangat mungkin ini adalah pertemuan terakhir mereka dengan Mary Jane.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (26/4/2015), Mary Jane divonis hukuman mati karena membawa heroin seberat 2,6 kilogram dari Malaysia ke Indonesia pada 2010 lalu. Meski Mary Jane sudah dimasukkan ke ruang isolasi di penjara, keluarga tetap percaya perempuan itu bisa diselamatkan dari regu tembak.
Melalui kuasa hukum mereka, keluarga mengajukan peninjauan kembali (PK) ke-2 karena yakin Mary Jane hanya korban sindikat, bukan gembong narkoba.
"Mary Jane Veloso adalah korban perdagangan obat terlarang. Kepemilikan (heroin) itu tanpa sepengetahuannya. Dia tidak ada niat menjual, menggunakan atau membawanya ke negara ketiga. Karena itu, jika pun ia dihukum, semestinya bukan hukuman mati, tapi penjara seumur hidup," ujar Edre Olaile, kuasa hukum Mary jane dari Filipina.
Sementara itu dalam sel isolasi, terpidana mati Myuran Sukumaran, menumpahkan kegelisahannya pada kanvas. Sejak 24 April kemarin lusa, Myuran melukis tiga potret diri. Lukisan itu ia beri judul A Strange Day atau Hari yang Aneh dan A Bad Sleep Last Night atau Tidur Tak Nyenyak Tadi Malam. Lukisan-lukisan itu akan diserahkan pada keluarganya.
Bersama terpidana mati Andrew Chan dan 7 warga Australia lain, Myuran tertangkap di Bandara Ngurah Ray, Bali saat mencoba menyelundupkan 8,2 kilogram heroin pada 17 April 2005 lalu. Itulah yang membawa Myuran dan Andrew, harus berhadapan dengan regu tembak tak lama lagi. (Dan/Yus)
Kegelisahan Keluarga Terpidana Mati Mary Jane Jelang Eksekusi
Eksekusi terhadap 10 terpidana mati kasus narkoba kini hanya tinggal hitungan hari.
diperbarui 26 Apr 2015, 15:11 WIBMary Jane Fiesta Veloso
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Para Ketua Umum Parpol Kumpul di Kediaman Prabowo, AHY Akui Bahas Soal Politik
Libur Nataru Jumlah Penumpang di Bandara Banyuwangi Meningkat, Tingkat Keterisian Capai 92 Persen
Tidak Terpakai di Olympique Lyon, Wilfried Zaha Jadi Incaran Klub MLS
Prabowo Tegaskan Bukan Memaafkan Koruptor: Enak Aja, Udah Nyolong
VIDEO: Wamen Komdigi Pastikan Kualitas Internet Baik Selama Libur Nataru
Jangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya Yahya
VIDEO: PT Sritex Pailit, Para Karyawan Gelar Doa Bersama
Viral Penjual Bakso Perbaiki Jalan Dusun di Malang Pakai Uang Pribadi, Biayanya Tembus Rp1,7 Miliar
Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa menuju Bali
Polda Metro Jaya Minta Warga Bekasi Tak Merayakan Malam Tahun Baru di Jakarta
Bukayo Saka Absen Lama, Arsenal Prioritaskan Transfer Bintang Wolverhampton
VIDEO: Kasus Dugaan Tahanan Tewas Dipukuli Polisi, Keluarga Telah Melapor ke Propam Polda Sumut