Liputan6.com, Jakarta - Pelaksanaan Undang-Undang nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa segera terealisasi. Seluruh desa di Tanah Air akan mendapat kuncuran dana desa yang berasal dari APBN 2015.
Segera dialirkannya dana desa ini membuat Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menggelar sosialisasi terkait pelaksanaan UU nomor 6 tahun 2014 itu. Ia mengatakan sosialiasai itu wajib dilaksanakan demi mencegah terjadinya kesalahan pengelolaan dana pembangunan desa tersebut.
"Miskomunikasi akibatnya akan runyam masyarakatnya tidak akan mendapat manfaat dari dilaksanakannya UU No 6 tahun 2014," kata Puan di Redtop Hotel, Jakarta, Selasa (28/4/2015).
"Kalau tidak disosialisasi kemudian dievaluasi dan dimonitoring bukan masyarakatnya akan terbangun, bukan desanya akan terbangun, tapi urusan dengan BPK atau KPK," sambung putri Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tersebut.
Oleh sebab itu, politisi PDIP ini berharap semua pejabat daerah yang akan melaksanakan pembanguna desa sesuai dengan UU No 6 tahun 2014 bisa mengerti dengan tujuan serta bagaiamana cara menjalankannya. Puan mengatakan ada baiknya dana desa tak turun dulu jika pihak yang terkait belum siap menjalankannya.
"Tadi saya duduk di sebelah bapak Wamenkeu dia memberi anggarannya sudah siap. tapi kalau mekanisme aturan belum jelas jangan dikucurkan dulu," pinta Puan.
Puan pun menyebut, sikapnya ini diambil agar dana tersebut tidak diselewengkan demi kepentingan pribadi. Menurutnya, hal itu bisa saja terjadi. Apalagi saat ini Pilkada serentak akan segera digelar.
"Sebentar lagi mau pilkada serentak lagi. Ini dampaknya akan dahsyat tapi ini bukan alat politisasi atau alat politik tapi ini adalah alat untuk membangun semua desa di Indonesia," papar Puan.
Pencapaian Target RPJMN
Dalam pidatonya, Puan menekankan sosialisasi UU tentang Desa ini. Hal tersebut agar para para pelaksana UU yaitu kepala daerah Provinsi, Kabupaten, pemberdayaan masyarakat dan Desa dapat mengerti manfaat dari UU tersebut.
Selain itu, Puan menegaskan, sosialisi ini adalah sarana agar koordinasi pusat dan daerah bisa terbina dengan sangat baik. Sehingga target yang sudah dicanangkan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2015-2019 bisa tercapai.
"Kita membangun komitmen bersama antara pusat dan daerah dalam membangun desa mandiri sesuai target RPJM 2015-2019," sebut Puan.
"Target itu yaitu mengentaskan minimal 5.000 desa tertinggal dan membangun 2.000 desa mandiri," sambung dia.
Tidak hanya itu, untuk membangun desa mandiri, ia berharap dukungan dari lembaga pemerintah dan kementerian lain. Ia pun mendorong kementerian dan lembaga yang terkait dengan ini mengarahkan program-program dan kegiatannya ke kawasan desa potensial dan menjadi terutama di deaeah terpencil, terluar dan tertinggal.
Kegiatan sosialisasi ini dilakukan oleh Kementerian PMK bersama beberapa kementerian lain. Seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Perancangan Pembangunan Nasional dan Kementerian Keuangan.
Acara ini pun dihadiri lebih dari 1.000 orang. Mereka terdiri dari pejabat pemerintah daerah termasuk kepala pemerintahan yang terkait dengan desa. (Mut)
Puan Maharani Minta Dana Desa Tak Dipolitisasi Saat Pilkada
Seluruh desa di Tanah Air akan mendapat kuncuran dana desa yang berasal dari APBN 2015.
diperbarui 28 Apr 2015, 14:46 WIBPuan Maharani (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kementan Diperbolehkan Bangun Irigasi, Ini Alasannya
Tragis, Pria Rusia Meninggal Akibat Dicakar Kucing Peliharaannya
5 Pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto Terkait Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
Rayakan Produksi ke-160 Ribu Unit, Wuling Indonesia Mulai Ekspor Cloud EV ke ASEAN
Cara Menghilangkan Dahak di Tenggorokan: Panduan Lengkap dan Efektif
Mengungkap Keanggunan Kebaya Lewat Peluncuran Buku 'Kebaya, Keanggunan yang Diwariskan'
Tumbang Setelah 20 Tahun Berkuasa di Depok, Begini Reaksi PKS
Fokus Pagi : Tiga Orang Tewas Tertimbun Longsor di Kabupaten Deli Serdang
PKS: Partai KIM Plus Belum Optimal Menangkan RK-Suswono
Nikmati Promo Google Play Cyber Week: Ada Diskon Pakai DANA!
Mantan Penyidik KPK Desak Polisi Segera Tangkap Firli Bahuri Usai Mangkir: Sudah Cukup Waktu Setahun
Manchester United Sudah Temukan Alternatif Jika Gagal Angkut Viktor Gyokeres