M2M Diharapkan Bisa Percepat Kehadiran Smart City

"M2M itu merupakan backbone dari smart city yang sedang banyak dikembangkan di beberapa wilayah Indonesia."

oleh Denny Mahardy diperbarui 28 Apr 2015, 18:40 WIB
(foto: dreamstime.com)

Liputan6.com, Jakarta - Teknologi yang terus berkembang memudahkan manusia dalam melakukan segala aktivitas, termasuk aktivitas bisnis perusahaan. Komunikasi yang bisa dilakukan mesin ke mesin alias M2M belakangan ini semakin banyak hadir untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.

PT Indosat Tbk mengaku perusahaannya telah masuk ke kategori penyedia solusi M2M untuk kelas korporat. Di Indonesia sendiri pertumbuhan industri solusi M2M disebutkan mengalami pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun, dan diharapkan akan membuat industri ini akan booming dalam tiga tahun ke depan.

"M2M bakal segera booming di Indonesia. Kita bisa lihat dari pertumbuhan 40% per tahun di sisi utilitas, otomotif, transportasi, perbankan, keamanan dan surveilance yang mengindikasikan industri ini akan terus berkembang tiap waktu," ungkap Hendra Sumiarsa, Division Head M2m Solution Indosat.

Hendra memaparkan perusahaannya membagi produk layanannya menjadi 4 yakni business to business (B2B), business to business to business (B2B2B), business to consumer (B2C) dan business to business to consumer (B2B2C) yang mencukupi kebutuhan pasar bisnis yang ada di Tanah Air.

Lebih lanjut, Hendra menyebutkan bahwa dukungan layanan bisnis merupakan salah satu faktor pendukung terbangunnya kota pintar yang sedang dikembangkan oleh berbagai pihak baik dari kalangan swasta maupun pemerintahan. Ia mengharapkan layanan bisnis yang disediakannya bisa mendorong hadirnya kota pintar di Indonesia.

"M2M itu merupakan backbone dari smart city yang sedang banyak dikembangkan orang-orang di beberapa wilayah Indonesia. Semoga layanan bisnis M2M yang disediakan Indosat bisa mendorong kehadiran smart city supaya lebih cepat terwujud," tandasnya saat ditemui tim Tekno Liputan6.com di Jakarta.

(den/dew) 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya