Liputan6.com, Jakarta - Terpidana mati asal Prancis, Serge Areski Atlaoui dipastikan lolos dari eksekusi mati tahap 2 yang akan dilangsungkan lewat tengah malam ini. Ia tak diikutsertakan dalam rombongan 9 terpidana mati yang akan dieksekusi di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah karena tengah mengajukan gugatan atas penolakan grasi ke PTUN.
Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan pihaknya tetap menghormati perlawanan hukum yang dilakukan oleh Sergei.
"Ya kan sekarang sedang proses. Kita tidak boleh mendahului hukum yang ada," kata Prasetyo di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (28/4/2015) malam.
Dia pun membantah membeda-bedakan perlakuan terhadap terpidana mati. Menurutnya, semua diperlakukan sama.
Prasetyo mengatakan, hak-hak terpidana sudah diberikan jelang waktu eksekusi, termasuk mengajukan perlawanan hukum.
"Tidak ada yang kita beda-bedakan, bahkan lebih," ucap dia.
Ia mencontohkan Andrew Chan, terpidana mati asal Australia yang sudah diisolasi tapi meminta dinikahkan dengan kekasihnya yang kemudian dipenuhi.
"Kita berikan itu karena itu permintaan terakhir," ujar Prasetyo. (Ali/Ado)
Jaksa Agung Hormati Perlawanan Hukum Terpidana Mati Sergei
Jaksa Agung membantah membanding-bandingkan perlakuan terhadap terpidana mati.
diperbarui 28 Apr 2015, 23:57 WIB(Liputan 6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan