Liputan6.com, Jakarta - Facebook belum lama ini meluncurkan program akses internet gratis lewat Internet.org ke Indonesia. Ketika memasuki pasar pengguna internet di Tanah Air, program milik jejaring sosial terbesar di dunia itu memanfaatkan jaringan yang dimiliki Indosat.
Kebijakan akses internet yang disediakan Indosat bagi Internet.org ternyata mendapat perhatian dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.
Advertisement
Ia bahkan mengkritisi kebijakan yang diambil operator telekomunikasi yang menggratiskan layanan internetnya untuk pengguna over-the-top (OTT) seperti Facebook dan lainnya.
"Saya sudah bilang ke Indosat, kalau nggak suka berhenti saja. Jangan dikasih akses. Nggak bisa ini digratisin," ungkap menteri yang akrab disapa Chief RA tersebut saat ditemui di kantor Kementerian Kominfo, Jakarta.
Rudiantara menyebutkan keberatannya dikarenakan sebagian besar operator telekomunikasi mengaku masih rugi karena layanan kesulitan mendapat keuntungan karena kemudahaan yang disediakan perusahaan OTT.
Akan tetapi, Indosat sendiri seakan tak masalah dengan penggunaan jaringannya pada akses internet gratis yang disajikan bersama Facebook. Mereka berharap kerjasama yang dijalinnya bersama Internet.org akan mendongrak pengguna internet di layanan seluler yang disajikannya.
Pada acara peluncuran Internet.org beberapa waktu lalu, Presiden Direktur dan CEO Indosat berkilah bahwa akses internet gratis yang disediakannya memakai bandwidth yang sangat kecil.
"Kita ingin sama-sama edukasi pasar yang masih belum kenal internet supaya tahu fungsi internet dulu lewat Internet.org," ungkap Alex kala itu.
Program internet tanpa bayar yang disediakan Internet.org menyebutkan di situs resminya bahwa pengguna harus mengakses melalui jaringan Indosat.
"Anda harus menggunakan jaringan Indosat untuk mengakses Internet.org. Jika Anda ingin mengakses situs web ini secara gratis, gunakan SIM dari Indosat," demikian pernyataan yang tertulis dalam situs resmi Internet.org.
(den/isk)