Mahalnya Biaya untuk Menjadi Iron Man

Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan dan melebihi angka triliun.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 03 Mei 2015, 09:00 WIB
Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan.

Liputan6.com, Los Angeles Pernah berpikir untuk menjadi superhero seperti Iron Man? Atau paling tidak memiliki program komputer dan kostum besinya yang canggih itu? Bersiaplah, ternyata biaya untuk menjadi sang manusia baja tidaklah semurah yang dibayangkan.

Belakangan, akun YouTube Super Comic Fun Time berbagi biaya yang dibutuhkan lewat video 'How Much Would it Cost to be Iron Man?' yang diunggah Kamis (30/5/2015). Perkiraan video tersebut, untuk menjadi superhero berbaju besi itu di dunia nyata, kita butuh lebih dari USD 100 miliar, atau setara Rp 1.301.020.000.000.000 (dibaca: 1,3 juta miliar).

Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan.


Wow, banyak sekali. Bahkan di negara kita jumlah seperti itu jarang disebut. Di videonya, dijelaskan secara terperinci berapa kira-kira uang yang dikeluarkan oleh Tony Star untuk setiap bagian hingga ia bisa menjadi Iron Man. Yuk, kita lihat rinciannya.

Pertama, analisa dimulai dari tempat tinggal milik Tony Stark (Stark's Estates). Dari seluruh yang ada, mulai dari tempat tinggal di Malibu, garasi mobil, hingga Menara Stark yang setara gedung Met Life di Manhattan. Semuanya berjumlah USD 3.257.000.000 atau setara Rp 42.374.221.400.000.

Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan.


Kedua, penampilan Tony Stark ternyata sangatlah mahal. Mulai dari perawatan janggut dan rambut, kacamata, jas, hingga jam tangan, semuanya memakan biaya sebanyak USD 100.000 (sekitar Rp 1.301.020.000).

Ketiga, program Jarvis dan komputernya yang canggih itu memang memiliki teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan hingga virtual reality seperti Oculus Rift. Semuanya memakan biaya USD 3.500.000.000 atau Rp 45.535.700.000.000.

Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan dan melebihi angka triliun.


Keempat, kekuatan dan energi dari reaktor milik Iron Man, termasuk Palladium yang sempat ditanamkan di dada Tony Stark memang sangat fiksi. Namun energi yang digunakan untuk bisa menerbangkan kostumnya memakan sekitar USD 1.700.000.000 (setara Rp 22.117.340.000.000).

Kelima, melibatkan pengembangan dan penelitian kostum Iron Man. Satu kostum setara dengan pesawat siluman yang harganya USD 2.132.000.000 per unit atau sebanding dengan Rp 27.737.746.400.000.

Keenam dan yang terakhir adalah jumlah pembuatan kostum yang secara massal. Terutama dalam pengembangannya di Iron Man 3 yang mencapai sekitar 42 kostum. Jumlahnya adalah USD 89.460.000.000 (Rp 1.163.892.492.000.000).

Ternyata biaya untuk menjadi Iron Man tidaklah semurah yang dibayangkan dan melebihi angka triliun.


Akhirnya tiba juga pada total semua biaya yang diperlukan untuk menjadi Tony Stark sekaligus Iron Man. Semuanya mencapai USD 100.049.100.000 atau jika dirupiahkan memiliki jumlah sebanyak Rp 1.301.658.800.820.000.

Pertanyaannya, apakah sang aktor, Robert Downey Jr. memiliki kekayaan seperti itu? Bisa saja tidak. Mungkin saja saat ini ia sedang berkhayal sendiri di suatu tempat sambil berpikir, "Ah, andaikan aku Tony Stark...."

Robert Downey Jr., pemeran Iron Man.


Aksi Tony Stark sekaligus Iron Man sudah bisa disaksikan bersama Captain America, Thor, Hulk, dan kawan-kawannya dalam Avengers: Age of Ultron yang sudah tayang di bioskop Indonesia saat ini. Aksi selanjutnya bisa disimak dalam Captain America: Civil War pada 6 Mei 2016. (Rul/Adt)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya