Katulampa Siaga III, Warga Tepi Ciliwung Diimbau Waspada Banjir

Dengan ketinggian 90 cm, volume air yang melewati Bendungan Katulampa diperkirakan sebanyak 113 ribu liter per detik.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 05 Mei 2015, 19:07 WIB
Pantauan ketinggian Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat. (Liputan6.com/Bima Firmansyah)

Liputan6.com, Bogor - Hujan lebat mengguyur wilayah Bogor. Ketinggian air di Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat pun naik hingga 90 centimeter atau status Siaga III.

Kepala Pengawas Bendungan Katulampa, Andi Sudirman mengatakan, sejak sekitar pukul 08.00 WIB ketinggian air masih normal. Namun pada sore tadi pukul 15.00 di titik 60 cm dan sekitar pukul 16.00 WIB naik menjadi 90 cm.

Dengan ketinggian 90 cm, volume air yang melewati bendungan tersebut diperkirakan sebanyak 113 ribu liter per detik. "Namun angka ini bisa bertambah jika di Puncak turun hujan lagi," kata Andi kepada Liputan6.com, Selasa (5/5/2015).

Naiknya ketinggian air Bendungan Katulampa lantaran wilayah Puncak seperti Rindu Alam, Cisarua, dan Gadog diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. "Jam empat sore langsung 90 cm atau Siaga III," jelas Andi.

Ia menambahkan, saat ini wilayah Puncak kondisinya masih mendung, namun disertai dengan hujan intensitas yang ringan dan sedang. "Puncak masih terpantau gerimis ringan," katanya.

Andi juga menjelaskan untuk batas normal ketinggian air di Bendungan Katulampa adalah di bawah 50 cm. "Volume airnya di bawah 50 cm tersebut di bawah 35 ribu liter per detik itu normal," papar Andi.

Namun sambung Andi, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan penjaga pintu air di kawasan Puncak dan di Depok. Terutama terus memantau kenaikan volume air di aliran Sungai Ciliwung.

"Untuk itu warga yang berada di pinggiran Sungai Ciliwung untuk berhati-hati dengan kondisi saat ini," imbau Andi. (Ans/Yus)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya