Liputan6.com, Samarinda - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, bisa menyelamatkan klub bila mencabut pembekuan PSSI. Manajer Umum Pusamania Borneo FC (PBFC), Aidil Fitri, menyarankan agar Menpora segera mencabut pembekuan demi keberlangsungan klub-klub ISL.
Masalah besar memang tengah menghantam eksistensi persepakbolaan Indonesia setelah intervensi yang dilakukan Menpora. Manuver yang dilakukan Menpora sendiri selain membekukan PSSI, adalah menginstruksikan kepolisian untuk tidak mengizinkan laga ISL digelar.
Advertisement
Klub-klub sendiri mengalami kerugian besar dengan kebijakan yang dibuat oleh politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu. Pernyataan Menpora yang ingin menyelamatkan klub Indonesia, berbanding terbalik dengan kebijakannya terhadap PSSI.
"Langkah-langkah yang harus dilakukan Menpora jika ingin menyelamatkan klub adalah, Menpora harus akui dulu PSSI dan cabut dulu pembekuan. Setelah itu baru putarkan kompetisi (di bawah PSSI), itu baru namanya menyelamatkan klub dari berbagai masalah yang kini terjadi," ungkap Aidil dalam rilis yang diterima wartawan.
Saat ini, PSSI sebagai organisasi yang memiliki hak untuk memutar roda kompetisi, seperti yang dilontarkan FIFA. Menpora sendiri telah diperingati oleh FIFA lewat suratnya untuk tidak mengintervensi PSSI termasuk kompetisi yang berada di bawah naungannya.
"Selain itu, jika Menpora ngotot menjalankan kompetisi di bawah mereka atau saya dengan di bawah tim transisi, itu arahnya ke mana? Apakah diakui oleh FIFA? Saya yakin kompetisi akhirnya tidak akan jelas. Malahan yang ada, sanksi dari FIFA yang akan diterima sepak bola Indonesia," tegasnya.
Baca juga:
Presiden Barca: Lupakan Kenangan Bersama Pep!
"Juventus akan Bermain Tanpa Rasa Takut"