Liputan6.com, Turin - Real Madrid terpaksa harus mengakui keunggulan tuan tumah Juventus 2-1 pada leg pertama babak semifinal Liga Champions di Juventus Stadium, Rabu (6/5/2015) dinihari WIB. Juventus unggul terlebih dahulu melalui gol Morata, sebelum skor disamakan Cristiano Ronaldo. Carlos Tevez akhirnya menjadi bintang kemenangan Juve di laga ini.
Usai laga seluruh skuat Madrid tampak kecewa. Kekalahan ini sudah pasti sangat menyesakkan bagi seluruh penggawa El Real.
Kekecewaan juga dirasakan pelatih Madrid, Carlo Ancelotti. Ancelotti sedikit kesal karena kalah.
Advertisement
Menurut pelatih asal Italia ini, Madrid seharusnya bisa meraih hasil yang lebih baik.
Los Blancos, kata Ancelotti, sudah mencoba dengan keras untuk mengendalikan permainan. "Kami seharusnya bisa mendapat hasil yang lebih baik. Kami terus berusaha, tapi memang tidak selalu dengan kualitas yang tepat dan efisiensi," katanya.
Lanjut ke halaman berikut --->
Dewi Fortuna
Ancelotti juga merasa timnya tidak dinaungi keberuntungan dalam laga itu. Ia merasa dijauhi Dewi Fortuna.
"Kami yang seharusnya bisa unggul 2-1 malah berbalik kalah dengan skor yang sama. Hasil ini tidak membuat kami senang sama sekali," ujar Carletto.
Meski kecewa, Ancelotti masih yakin Madrid bisa come back di leg kedua. Untuk bisa lolos ke partai final, Madrid diwajibkan menang minimal 1-0 atas Juventus di Santiago Bernabeu pekan depan.
Baca juga:
Presiden Barca: Lupakan Kenangan Bersama Pep!
Advertisement
