Liputan6.com, Jakarta - Terpidana mati kasus narkotika asal Prancis Sergei Areski Atloui telah mengajukan gugatan penolakan grasi terkait hukuman mati ke Pengadilan Tata Usaha Negara. Sidang perdana atas perlawanan hukum itu rencananya digelar pada Kamis 7 April 2015.
"Besok (Kamis) sidang perlawanan Serge di PTUN," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Tony T Spontana di kantornya, Rabu 6 Mei 2015.
Tony mengatakan, Kejagung akan menunggu hasil persidangan tersebut untuk menentukan langkah selanjutnya. "Kami akan tunggu seperti apa keputusannya," ucap Tony.
Sehari jelang eksekusi, terpidan mati Serge melakukan perlawanan dengan mengajukan gugatan penolakan grasi ke PTUN. Atas dasar itu, warga negara Perancis lolos dari timah panas tim eksekutor.
"Dia mendaftarkan perlawanannya pada menit-menit terakhir batas waktu pengajuan, di hari Kamis 23 April pukul 16.00 WIB. Dengan demikian untuk sementara Sergei tidak ikut," ucap Tony, Senin 27 April 2015.
Tony menuturkan, Sergei hanya menyiasati eksekusi mati dengan mendaftarkan gugatan ke PTUN di menit-menit akhir. Dia memastikan, yang bersangkutan tak bisa lolos dari eksekusi mati.
Sergei akan dieksekusi tersendiri, sebab pihaknya berkeyakinan gugatan yang diajukan itu hanya untuk mengulur-ulur waktu saja.
"Next eksekusi, menunggu proses hukum sah yang harus kita hormati. Jika kelak putusan ditolak seperti duo bali nine yang juga mengajukan perlawanan PTUN dan ditolak, maka Sergei akan dieksekusi tersendiri," tutup Tony. (Ali)
PTUN Gelar Sidang Gugatan Terpidana Mati Sergei Hari Ini
Kejagung akan menunggu hasil persidangan tersebut untuk menentukan langkah selanjutnya.
diperbarui 07 Mei 2015, 06:35 WIBTerpidana mati Serge Areski Atlaoui.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
KAI Daop 9 Jember Pastikan Pilkada 2024 Tidak Ganggu Operasional Kereta Api
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru