2.059 WNI Berhasil Dievakuasi dari Yaman

Hari ini, 12 WNI akan kembali ke Tanah Air. WNI yang masih berada di Yaman mayoritas berada di Kota Tarim dan Al-Mukala.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 07 Mei 2015, 14:32 WIB
Pesawat TNI Boeing 737-400 berhasil mengevakuasi 110 Warga Negara Indonesia, baik dewasa maupun anak-anak yang berada di Jizan.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah terus berupaya mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada di Yaman. Sejak negara tersebut bergolak beberapa bulan lalu, ribuan WNI sudah berhasil diselamatkan.

Duta Besar RI untuk Yaman Wajid Fauzi mengatakan, jumlah WNI yang akan dievakuasi dari Yaman akan terus bertambah. Sebab, gelombang pemulangan WNI dari Yaman masih berlanjut hingga saat ini.

Hari ini saja, 12 WNI akan kembali ke Tanah Air. "Dengan dipulangkannya 12 WNI, kita sudah keluarkan 2.059 WNI," ujar Wajid di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (7/5/2015).

Menurut Wajid, WNI yang masih berada di Yaman mayoritas berada di Kota Tarim dan Al-Mukala. "Diperkirakan WNI yang masih ada di Yaman 1.194 orang," tambah dia.

Dari data Perserikatan Bangsa-Bangsa, sejak Yaman bergejolak, tercatat 600 warga tewas. Sedangkan korban terluka jumlahnya hingga 2.200 orang. Sementara 100 ribu lainnya kehilangan tempat tinggal.

Yaman bergejolak setelah Milisi Houthi, yang berjuang untuk mendapatkan peningkatan otonomi di Provinsi Saada, melancarkan pemberontakan secara berkala sejak 2004. Aksi mereka yang paling signifikan terjadi sejak Juli 2014.

Puncaknya pada September 2014, ketika mereka menguasai Ibu Kota Sanaa, mereka menyandera staf kepresidenan dan menembaki kediaman Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi. Kondisi ini kemudian membuat Arab Saudi dan sekutunya turun tangan, melancarkan serangan terhadap Milisi Houthi. (Sun)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya